Top
Begin typing your search above and press return to search.

DLH Tangerang buka peluang petugas ikut program paket sekolah

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Banten membuka peluang lebih banyak bagi petugas kebersihan yang ingin menyelesaikan pendidikan formal dengan mengikuti program paket. Kepala DLH Kota Tangerang Wawan Fauzi di Tangerang, Minggu, mengatakan program paket sekolah untuk menempuh pendidikan hingga jenjang setara SD, SMP, maupun SMA merupakan hasil kolaborasi dengan PKBM Prestasi Gemilang.

DLH Tangerang buka peluang petugas ikut program paket sekolah
X
Sebanyak 27 petugas lapangan DLH Kota Tangerang telah selesai mengikuti program pendidikan paket jenjang SD hingga SMA. ANTARA/HO-DLH Kota Tangerang

Elshinta.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Banten membuka peluang lebih banyak bagi petugas kebersihan yang ingin menyelesaikan pendidikan formal dengan mengikuti program paket. Kepala DLH Kota Tangerang Wawan Fauzi di Tangerang, Minggu, mengatakan program paket sekolah untuk menempuh pendidikan hingga jenjang setara SD, SMP, maupun SMA merupakan hasil kolaborasi dengan PKBM Prestasi Gemilang.

Sebanyak 27 petugas lapangan DLH Kota Tangerang sebelumnya telah menerima ijazah sekolah paket dan kini ada 10 orang lagi sedang menjalani pendidikan.

"Meski mengikuti program paket sekolah, petugas tetap bekerja seperti biasa tanpa harus meninggalkan tugas dan tanggung jawab pekerjaan sehari-hari. Ini adalah bentuk komitmen dalam meningkatkan SDM bagi petugas kebersihan," katanya.

"Kami mengapresiasi semangat para petugas kebersihan untuk menyelesaikan pendidikannya. Kalimat tidak ada kata terlambat telah mereka buktikan hari ini dengan ijazah yang mereka terima," tambah Wawan.

Ia menyatakan petugas kebersihan adalah garda terdepan dalam menjaga kebersihan kota. Dengan adanya peningkatan pendidikan ini, diharapkan kualitas SDM juga ikut meningkat. Pendidikan yang ditempuh para petugas kebersihan ini menjadi simbol perjuangan dan tekad, bahwa keterbatasan usia maupun latar belakang bukanlah halangan untuk terus belajar dan berkembang.

"Ijazah yang mereka terima bukan sekadar lembaran kertas, tetapi bukti nyata dari kerja keras, semangat dan harapan masa depan yang lebih baik," ucap Wawan.

Langkah ini juga menjadi bagian dari upaya Pemkot Tangerang dalam membangun kota yang inklusif dan berkeadilan, di mana setiap warganya memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses pendidikan dan meningkatkan kualitas hidup.

"Dengan semangat ini, Pemkot Tangerang berharap program serupa dapat terus dikembangkan dan menjangkau lebih banyak pekerja sektor informal lainnya, agar tidak ada lagi warga yang tertinggal dalam hal pendidikan," katanya.

Sumber : Antara

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire