Top
Begin typing your search above and press return to search.

Jaring bibit muda usia dini, Polres Malang gelar Kapolres Cup 2025

Sebagai upaya menjaring bibit pemain muda di cabang olah raga sepak bola usia dini, Polres Malang Timur menggelar Kapolres Cup 2025 dalam tournamen liga pelajar.

Jaring bibit muda usia dini, Polres Malang gelar Kapolres Cup 2025
X
Sumber foto: AH Sugiharto/elshinta.com.

Elshinta.com - Sebagai upaya menjaring bibit pemain muda di cabang olah raga sepak bola usia dini, Polres Malang Timur menggelar Kapolres Cup 2025 dalam tournamen liga pelajar. Ajang yang telah bergulir selama 3 tahun tersebut digelar di bulan September 2025.

“Akan ada sekitar 128 tim dari SMP Negeri dan MTs se-Kabupaten Malang yang mengikuti Kapolres 2025,” kata Wakapolres Malang, Kompol Bayu Halim Nugroho mewakili Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo PS usai memberikan keterangan pers di lobby Polres Malang.

Ditambahkan Wakapolres, ajang ini digelar bukan sekadar kompetisi, tapi juga wadah pembinaan generasi muda serta pencarian bibit emas sepak bola usia dini.

“Ini jadi momentum kebangkitan sepak bola pelajar di Bumi Arema. Dan turnamen ini bukan hanya soal menang atau kalah, tapi tentang sportivitas, persatuan dan membangun semangat juang generasi muda," ujarnya.

Pendaftaran dibuka mulai 24 - 31 Agustus 2025 melalui sekretariat panitia di Stadion Kahuripan, Talok–Turen atau technical meeting dijadwalkan 2 September, sedangkan kick-off sekaligus opening ceremony digelar 7 September 2025.

Untuk babak penyisihan berlangsung hingga 8 Oktober, dilanjutkan fase gugur 12 - 18 Oktober, dan partai final jatuh pada 28 Oktober 2025 bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda di Stadion Kahuripan, Turen.

“Seluruh pertandingan nantinya akan digelar di empat zona, yakni di Kecamatan Wagir, Sumberpucung, Turen, dan Wajak,” jelasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, AH Sugiharto, Senin (26/8).

Terkait pengaman, pihaknya telah menyiapkan pengamanan ketat dengan pembatasan kapasitas stadion, pemeriksaan barang bawaan serta larangan keras terhadap petasan, senjata tajam dan miras.

Sementara itu, Kadispendik Kabupaten Malang Dr. Suwadji, mendukung upaya yang dilakukan pihak Polres Malang, ia menegaskan pihaknya berkomitmen ikut menyukseskan gelaran turnamen ini, terutama dalam pengembangan talenta pelajar.

“Kami sangat mendukung, di Kabupaten Malang ada 68 SMP negeri dan 285 SMP swasta. Harapannya melalui kompetisi ini bisa menjadi sarana untuk mengembangkan minat dan bakat putra daerah,” ujarnya.

Nampak hadir dalam acara tersebut pihak Kementerian Agama Kabupaten Malang Jawa Timur dan PSSI Kabupaten Malang.

Sumber : Radio Elshinta

Related Stories
Next Story
All Rights Reserved. Copyright @2019
Powered By Hocalwire