PUPR NTB bangun jalan alternatif akibat tergerus sungai di Liang Bage

Update: 2025-10-12 06:20 GMT

Akses jalan ruas Tatar Kabupaten Sumbawa Barat-Lunyuk Kabupaten Sumbawa tepatnya Liang Bage yang tergerus akibat peninggian pasir laut di muara sungai setempat. ANTARA/PUPR NTB.

Dinas PUPR Provinsi Nusa Tengara Barat melalui Balai Pemeliharaan Jalan Provinsi Pulau Sumbawa membangun jalan alternatif di ruas Tatar Kabupaten Sumbawa Barat-Lunyuk Kabupaten Sumbawa tepatnya Liang Bage yang tergerus akibat peninggian pasir laut di muara sungai setempat.

Kepala Dinas PUPR NTB, Sadimin mengatakan untuk akses sementara jalannya dibelokkan melalui tanah kebun milik masyarakat dengan meratakan dan menimbun sirtu agar tidak becek sehingga tidak rawan kecelakaan lalu lintas.

"Akses jalan alternatif yang di bangun ini sekitar 50 meter," ujarnya di Mataram, Minggu.

Ia mengungkapkan jalan alternatif lokasi Liang Bage ini tergerus akibat peninggian pasir laut di muara sungai sehingga membendung sungai saat banjir akibatnya alirannya membelok dan menggerus jalan provinsi.

"Penanganan permanen akan dilaksanakan setelah BPBD Kabupaten Sumbawa telah melakukan normalisasi aliran sungai dengan mengeruk pasir di muara sungai," ucap Sadimin.

Sementara di Pulau Lombok, Dinas PUPR NTB bersama BWS Nusa Tenggara 1 juga memperbaiki tanggul Sungai Tanggek di Desa Batuyang Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur yang jebol akibat terdampak banjir.

Sadimin mengatakan penanganan darurat perbaikan tanggul sungai yang jebol dengan pemasangan geobag serta perbaikan dan normalisasi alur Sungai Tanggek yang mengalami pendangkalan.

Normalisasi sungai dan perbaikan tanggul sesuai arahan Gubernur NTB.

Kerusakan tanggul Sungai Tanggek ini disebabkan oleh banjir bandang akibat curah hujan dengan intensitas tinggi terjadi pada pertengahan bulan September yang lalu dan mengakibatkan setidaknya 55 hektar lahan pertanian mengalami gagal panen dan beberapa rumah terendam banjir.

"Upaya penanganan ini juga dilakukan sebagai langkah antisipasi terjadinya banjir menjelang musim penghujan yang akan datang sehingga areal persawahan yang berada di daerah bantaran sungai tersebut tidak mengalami gagal tanam," katanya.

Similar News