Slank kolaborasi dengan 1.000 penari pada Festival Budaya Irau Malinau
Sekda Malinau, Ernes Silvanus bersama grup musil Slank saat gladi bersih pembukaan Festival Budaya Irau Malinau 2025, Senin (6/10). (ANTARA/HO-Humas Pemkab Malinau)
Grup musik Slank akan berkolaborasi dengan 1.000 penari kolosal pada Festival Budaya Irau ke-11 dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Malinau ke-26 pada Selasa (7/10).
"Pada pembukaan akan ada kolaborasi Grup Band Slank dengan seribu penari kolosal," kata Ketua Panitia Festival Budaya Irau Malinau Ernes Silvanus di Malinau, Senin malam.
Dia panitia dan semua unsur yang terlibat dalam acara pembukaan melaksanakan gladi bersih.
“Hari ini gladi bersih, baik nanti mulai proses penyambutan tamu utama kita, kemudian persiapan juga tarian. Gladi bersih ini sudah dihadiri semua,” ungkap Ernes Silvanus.
Pria yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Malinau menjelaskan Grup musik Slank juga turut serta dalam gladi bersih tersebut. Sebab Slank akan berkolaborasi dengan pemain musik lokal dan seribu penari kolosal.
“Tadi sudah juga gladi bersama Slank dalam rangka persiapan karena Slank ikut dalam acara pembukaan Festival Budaya Irau,” katanya.
Sementara itu terkait panggung utama, sebut Ernes, akan dirapikan setelah gladi bersih dan setelah itu harus steril sampai pembukaan.
“Untuk stan/gerai, luar biasa tadi mereka mulai mengisi, menyempurnakan stan masing-masing dan semua kontingen sudah sampai di Malinau dengan selamat,” katanya.
Rencana Slank akan tampil dua kali, yaitu saat pembukaan pagi dan malam untuk menghibur masyarakat Bumi Intimung.
“Iya (dua kali tampil). Slank nanti pertama kolaborasi dengan kita punya seribu penari kolosal dan mereka juga akan tampil nanti siangnya tiga lagu dan malam tampil lagi,” kata Ernes.
Diakui Sekda Malinau, Slank antusias dan senang sekali bisa hadir serta datang pada Festival Budaya Irau Malinau ke-11 yang digelar mulai 7-26 Oktober 2025 ini.
“Mereka sangat senang sekali berada di Malinau bahkan sampai empat hari mulai hari kemarin dan hari ini hari kedua. Besok hari ketiga dan hari keempat. Mereka bisa hadir sampai empat hari itu luar biasa. Mereka sangat senang malah mereka pengen menyusuri sungai Malinau,” katanya.