ASCOATINDO dukung PCS 2025, perkuat sinergi industri cat & pelapis Nasional

Update: 2025-10-25 15:53 GMT

Pacific Coatings Show & Conference (PCS) 2025 semakin menegaskan perannya sebagai ajang strategis industri cat dan pelapis di kawasan. Dalam rangkaian acara di Jakarta, penyelenggaraan PCS & Conference 2025 mendapat dukungan dari berbagai pihak, salah satunya dari Asosiasi Coating Indonesia (ASCOATINDO).


Dukungan ASCOATINDO tidak terlepas dari kesamaan visi dan misi yang sejalan dengan

Pacific Coatings Show & Conference (PCS) 2025. 


Ketua ASCOATINDO, Aditianto Ramelan mengatakan bahwa Pacific Coatings Show & Conference (PCS) 2025 sangat strategis karena diharapkan dapat menghadirkan edukasi lewat media interaktif seperti seminar & short course.


“Selain itu ada unsur komersial berupa pameran penjualan produk dan business gathering

untuk mempertemukan permintaan dan penawaran dari pelaku-pelaku bisnis coating. Saya berharap semoga pengunjung yang hadir dari stakeholder seperti pemerintah dan sektor

pendidikan bisa mengerti kondisi industri ini dan saling dukung kemajuan industri,” tambahnya.



Senior Professional Coating ASCOATINDO, Adiwan Djohanli, menambahkan Pacific

Coatings Show & Conference (PCS) 2025 juga bisa menjadi ajang untuk meningkatkan industri pelapis dan cat dalam negeri di pasar global. Ia menyebut perkembangan industri pelapis sebelum masa Covid-19 berkembang cukup pesat, namun pada saat masa Covid, terjadi penurunan sampai hampir mencapai 10%. Setelah Covid mulai membaik, pertumbuhan industri pelapis dan cat di sekitar 4-5%. Adiwan berharap dengan kebijakan ekonomi yang baru, dapat menstimulasi ekonomi dan daya beli masyarakat serta industri.


“Industri coating terus berkembang, baik dari produk maupun teknologinya. Namun teknologi pelapis dan cat Indonesia masih tertinggal dibanding Eropa. Padahal Indonesia salah satu negara yang populasinya lumayan besar di dunia dan industri cat kita akan terus berkembang

sesuai pasar karena pasar Indonesia besar,” kata Adiwan menjelaskan.


Sekretaris Jenderal ASCOATINDO, Harryawan menjelaskan saat ini kondisi industri pelapis dan cat secara garis besar masih tergantung dari impor bahan baku dikarenakan industri bahan baku seperti pigmen belum berkembang di Indonesia. Bahkan, industri cat seperti untuk otomotif, marine, offshore sangat dominan menggunakan bahan baku dari luar negeri.


“Diharapkan dengan adanya Pacific Coatings Show & Conference (PCS) 2025 ini, industri dapat meningkatkan unsur komersialisasi lewat pertemuan antara supply dan demand dari para pelaku industri coating,” tambah Harryawan.


Pada Pacific Coatings Show & Conference (PCS) 2025, ASCOATINDO akan membawakan dua materi konferensi yang bisa diikuti secara cuma-cuma. Pertama adalah ‘Indonesian Pain Market & Megatrends’ yang akan membahas bagaimana pasar cat Indonesia, regulasi serta tren industri pelapis dan cat yang ada. Kedua adalah ‘Effective Corrosion Prevention Through

Correct Coating Application’ yang akan membahas proses terjadinya korosi, hubungan proses fabrikasi baja dan korosi tingkat korosivitas, metode pengendalian korosi dan mengapa aplikasi yang benar itu penting, serta proses aplikasi pelapisan dan inspeksinya.


Dengan dukungan penuh pemerintah dan asosiasi, Pacific Coatings Show & Conference (PCS) 2025 siap menjadi titik temu strategis yang mempertemukan inovasi global dengan kebutuhan lokal, memperkuat daya saing industri cat dan pelapis Indonesia, serta membuka peluang kolaborasi regional maupun global.


Pacific Coatings Show & Conference (PCS) 2025 akan diadakan selama tiga hari pada 29–31 Oktober 2025 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, pengunjung akan menemukan beragam produk unggulan, teknologi mutakhir, serta solusi ramah lingkungan dari berbagai negara, mulai dari Jerman, Korea Selatan, China hingga Indonesia. Selain itu pengunjung juga bisa mengakses seminar internasional dan kursus singkat (short course) secara gratis yang menghadirkan pembicara global dari industri dan akademisi ternama.

(Hutomo Budi)

Similar News