Para Tokoh Nasional nyanyikan lagu Cinta Tanah Air untuk mempererat kesatuan bangsa
Radio Elshinta/ Irza Farel
JAKARTA - Melihat kondisi Indonesia terkini, para tokoh nasional tergerak untuk mempererat rasa cinta kepada Tanah Air. Cara mereka unik, memakai lagu untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa.
Lagu yang dinyanyikan berjudul “Pesona Indonesia”. Lirik lagu ini menggambarkan keragaman kekayaan alam Indonesia dan keindahan panoramanya. Para tokoh nasional ini menyanyikannya untuk cinta untuk menambah rasa cinta kepada Tanah Air.
Para tokoh nasional itu di antaranya Sekjen DPP PERBASI Nirmala Dewi, Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (2022-2025) Hendrar Prihadi, Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Perum Perumnas Tambok Parulian Setyawati Simanjuntak, Brigjen TNI Nanang Saefulloh yang merupakan Asintel Pangkormar, Divisi Propam Polri Kombes Sakeus Ginting, dan budayawan Sylviana Ratnarembulan.
Totalitas mereka dalam menyanyikan lagu bertajuk cinta Tanah Air ini ditunjukkan dengan pakaian yang dikenakan. Mereka bernyanyi sambil mengenakan baju adat daerah. Misal, Nirmala Dewi mengenakan baju kebaya nasional, lalu Sylviana memakai baju adat asal daerah Palembang.
Uniknya, momen menyanyikan lagu nasional bertajuk cinta Tanah Air ini dilakukan di acara yang tidak biasa, yaitu acara pernikahan keturunan Tionghoa. Acara yang biasa diisi lagu-lagu bertema cinta justru kali ini diramaikan oleh nyanyian lagu nasional bertajuk cinta Tanah Air oleh para tokoh nasional tersebut.
Yang menarik, para tamu undangan hanyut dalam nyanyian lagu ciptaan Chandra Wijaya Pasadena dan Sylviana Ratnarembulan. Mereka pun nyanyi bersama. Suasana pernikahan yang berlangsung di QBIG Convention Hall, Jalan Pagedangan Lengkong, Kecamatan Pegedangan, Kabupaten Tangerang, Sabtu malam (27/9), pun menjadi meriah.
Usai ikut menyanyikan lagu “Pesona Indonesia” Nirmala Dewi mengaku senang. Dia merasa terhormat diajak bernyanyi bersama para tokoh nasional menyanyikan lagu nasional bertajuk cinta Tanah Air di acara pernikahan keturunan Tionghoa.
“Luar biasa lihat responsnya. Tidak biasa memang menyanyikan lagu nasional bertajuk cinta tanah air di acara pernikahan. Namun itu terjadi di sini. Di acara pernikahan keturunan Tionghoa. Acara ini pun menambah rasa cinta kita pada Indonesia dan keberagaman ini mencerminkan wajah Indonesia masa kini yang berbhinneka tunggal ika dalam cinta pada bangsa,” terang Nirmala Dewi.
Sebagai budayawan, Sylviana Ratnarembulan yang juga tuan rumah acara pernikahan ini menambahkan bahwa menyanyikan lagu nasional bertajuk cinta Tanah Air ini sengaja dilakukan untuk menambah rasa nasionalisme terhadap Indonesia. Dan ternyata, langkah tersebut mendapat sambutan positif dari para hadirin di acara tersebut.
“Lagu ini menggambarkan betapa kayanya Indonesia yang harapannya bisa menambah rasa cinta kepada Tanah Air. Ini karena mempererat persatuan dan kesatuan adalah tugas semua warga negara Indonesia. Ternyata cara ini mendapat respons positif,” ungkap Sylviana.
“Menyanyikan lagu Pesona Indonesia merupakan salah satu cara membuat rasa nasionalisme tetap menebal,” tambah Sylviana.
(Irza Farel)