Pengurus baru Karang Taruna dikukuhkan, fokus penguatan pemberdayaan desa

Update: 2025-11-23 09:56 GMT

Mensos Gus Ipul usai pengukuhan pengurus Karang Taruna 2025 - 2030, Sabtu (22/11/2025)

Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul secara resmi mengukuhkan Pengurus Nasional Karang Taruna (PNKT) Masa Bakti 2025–2030 di Sutera Hall, Mall Alam Sutera, Kota Tangerang, Sabtu (22/11/2025).

Pengukuhan ini bertujuan untuk memperkuat konsolidasi dari tingkat pusat hingga desa di bawah kepemimpinan Ketua Umum terpilih, Budisatrio Djiwandono.

Menurut Gus Ipul, Karang Taruna menempatkan pemberdayaan anggota dan partisipasi aktif dalam pengembangan masyarakat sebagai fokus utama.

“Karang Taruna telah memiliki arah baru di bawah kepemimpinan Mas Budisatrio Djiwandono. Arah-arah barunya diantaranya adalah memperkuat pemberdayaan anggota, dan juga berusaha turut serta dalam proses pemberdayaan di tengah-tengah masyarakat,” ujar Gus Ipul ditemui usai kegiatan.

Ia menegaskan bahwa Karang Taruna memiliki peran strategis dalam memperkuat ketahanan desa melalui aktivitas sosial dan ekonomi. Banyak kader yang juga bergerak sebagai pengusaha dan pelaku UMKM, sehingga berbagai usaha yang dirintis mampu menjadi unit yang berkelanjutan serta menciptakan lapangan kerja.

“Itu peran-peran nyatanya, disamping juga program pemberdayaan sosial, membantu masyarakat yang membutuhkan,” katanya.

Gus Ipul menambahkan, keberadaan kader yang tersebar hingga desa menjadi modal sosial penting bagi perluasan program kemandirian masyarakat.

“Jadi Mas Budi sudah punya rancangan ke depan bagaimana menggerakkan anak-anak muda ini tidak hanya sekedar aktif, tapi mereka juga menggerakkan ekonomi lewat usaha-usaha yang diinisiasi oleh kader-kader Karang Taruna, tentu ini sangat membantu kami,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum PNKT Budisatrio Djiwandono mengajak para pengurus yang baru dilantik untuk memperkuat kolaborasi dengan Pemerintah.

“Menitipkan kepada teman-teman yang barusan dilantik, untuk merapatkan barisan, untuk bahu-membahu, berkolaborasi, menjadi mitra untuk membantu Pemerintah pada khususnya dalam menyelanggarakan intervensi kepada mereka yang sangat membutuhkan pertolongan,” kata Budi.

Ia juga menegaskan komitmen Karang Taruna untuk membangun kesadaran dan memperluas program pemberdayaan sosial, terutama bagi masyarakat di desa-desa seluruh Indonesia.

Setelah prosesi pengukuhan, acara dilanjutkan dengan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PNKT bersama pengurus Karang Taruna tingkat provinsi serta kabupaten/kota guna menyelaraskan agenda kerja dari pusat hingga daerah.

Kegiatan ini turut dihadiri sejumlah pejabat tinggi negara, antara lain Ketua DPD RI Sultan Baktiar Najamudin, Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani, Menteri PANRB Rini Widyantini, dan Menteri Koperasi Ferry Juliantono.

Selain itu hadir pula sejumlah wakil menteri, kepala daerah, serta pejabat tinggi madya kementerian dan lembaga.

Penulis: Rizki Rian Saputra/Ter

Similar News