Polres Batu catat arus kendaraan naik 150 persen saat libur Natal

Kepolisian Resor (Polres) Batu mencatat peningkatan arus kendaraan bermotor di jalur masuk daerah itu sebesar 150 persen saat momen libur Hari Raya Natal 2025, Kamis.

"Mulai pukul 07.00 WIB sampai sekarang kurang lebih sekitar 6.000 kendaraan. (Perbandingan saat liburan Natal dan hari biasa) meningkat sekitar 150 persen," kata Perwira Pengendali Tim Urai Polres Batu Ipda Agus Atang Wibowo di Kota Batu, Jawa Timur.

Atang menyatakan meski terjadi peningkatan persentase arus kendaraan yang masuk Kota Batu, kondisi itu tidak sampai menyebabkan kemacetan lalu lintas di seluruh jalur utama yang menuju ke masing-masing destinasi pariwisata.

Pasalnya, jumlah 6.000 kendaraan itu tidak masuk langsung secara konstan tetapi bertahap setiap jamnya. Kendaraan masih bisa melaju sekitar 20 kilometer sampai 30 kilometer per jam.

Atang menyampaikan apabila terjadi kepadatan lalu lintas hal itu dikarenakan adanya arus keluar masuk kendaraan ke area rumah makan, sebagaimana yang terjadi di Jalan Ir Soekarno atau di depan destinasi wisata Jatim Park 3.

"Merambat tapi tidak berhenti dan ini disebabkan karena jam makan siang, seperti di (rumah makan) Mbok Sri, Pondok Desa, Hotplate, dan Sate Kelinci," ucapnya.

Polres Batu memprediksi puncak kepadatan arus lalu lintas baru terjadi pada Sabtu (27/12) dan Minggu (28/12).

Maka dari itu, kepolisian setempat telah menyusun serangkaian strategi untuk menangani potensi terjadinya kepadatan arus lalu lintas, salah satu dengan menyiapkan jalur alternatif bagi kendaraan yang akan masuk dan keluar Kota Batu khususnya dari arah Kota Surabaya via Tol Singosari dan Kota Malang.

"Dari Kota Malang melewati Areng-Areng kemudian proliman (simpang lima) dan naik ke Batu. Kalau dari Surabaya lewat Simpang 3 Pendem ke kanan dan sudah diberi rambu, lalu ada rambu-rambu alternatif ke Tugu Gentong atau Predator Fun Park," tutur dia.