Wamenpan RB apresiasi kesiapan Command Center Korlantas dalam amankan Nataru

Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Wamenpan RB) Purwadi Aryanto mengapresiasi kesiapan Korlantas Polri dalam mengamankan arus Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Apresiasi tersebut disampaikan saat meninjau Pos Pantau Korlantas Polri di Km 29 Tol Jakarta–Cikampek, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (24/12/2025).

Purwadi menyebut Command Center Korlantas menjadi tulang punggung dalam monitoring dan pengambilan keputusan selama pelaksanaan pengamanan Nataru. Ia menilai perencanaan dan antisipasi yang dilakukan Korlantas telah disiapkan secara matang menghadapi berbagai potensi kerawanan.

“Potensi peningkatan jumlah penumpang dan kendaraan, kepadatan lalu lintas, hingga curah hujan yang cukup tinggi pada Desember hingga Januari sudah diantisipasi dengan saksama melalui berbagai strategi tindakan dan target yang jelas,” ujar Purwadi.

Menurutnya, fokus pengamanan tidak hanya dilakukan di jalur tol, tetapi juga mencakup bandara, pelabuhan penyeberangan, tempat ibadah, kawasan wisata, serta jalur utama pergerakan manusia, kendaraan, dan distribusi barang.

Purwadi juga mengapresiasi peningkatan teknologi yang digunakan Korlantas dari tahun ke tahun. Mulai dari pembaruan sistem Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE), pemanfaatan blast SMS untuk memberikan informasi dan imbauan langsung kepada masyarakat di sekitar jalur rawan, hingga pengoperasian mobil command center keliling.

“Tujuannya satu, memberikan pelayanan kepada masyarakat secara maksimal, sepenuh hati, humanis, dan didukung teknologi yang bersahabat. Ini penting untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri, khususnya Korlantas,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Anggota Ombudsman Republik Indonesia Dadang Suparjo Suharmawijaya menilai Command Center Korlantas mencerminkan kesiapan Polri dalam memberikan pelayanan publik yang cepat, responsif, dan adaptif terhadap dinamika lapangan selama Nataru.

“Kesiapsiagaan ini menunjukkan bagaimana keputusan cepat dapat diambil, misalnya terkait rekayasa lalu lintas seperti one way, dengan memanfaatkan integrasi teknologi yang ada di Command Center,” ujar Dadang.

Ombudsman berharap pengamanan Nataru 2025 dapat berjalan aman dan lancar, bebas dari bencana serta meminimalkan angka kecelakaan lalu lintas.

“Semua potensi risiko diharapkan dapat terantisipasi dengan baik sehingga masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan nyaman,” pungkasnya.

Penulis: Arie Dwi Prasetyo/Ter