Curah hujan tinggi, harga sayuran di Salatiga naik signifikan
Dalam sepekan ini harga sejumlah sayuran di Pasar Jetis, Salatiga, Jawa Tengah naik signifikan akibat pasokan sayuran dari petani yang terbatas.
Sumber foto: Pranoto/elshinta.com.
Dalam sepekan ini harga sejumlah sayuran di Pasar Jetis, Salatiga, Jawa Tengah naik signifikan akibat pasokan sayuran dari petani yang terbatas. Harga sejumlah sayuran seperti tomat, kangkung, sawi dan bayam naik dua kali lipat.
Restuningsing, pedagang sayuran mengatakan, harga tomat sekarang Rp12 ribu per kilogram padahal sebelumnya hanya Rp6 ribu per kilogram. Kemudian kangkung Rp4 ribu per ikat dari harga sebelumnya Rp2 ribu per ikat.
"Sawi Rp7 ribu per ikat dari harga sebelumnya hanya Rp3 ribu per ikat dan bayam Rp5 ribu per ikat dari harga sebelumnya Rp2,500 per ikat. Hujan terus jadi ambil sayurnya sulit," ujarnya, Sabtu (22/11/2025).
Kenaikan harga juga terjadi pada komoditas bawang merang yang mengalami kenaikan harga hingga Rp10 ribu per kilogram dari Rp35 ribu naik menjadi Rp45 ribu per kilogram.
"Harga bawang merah naik karena stok terbatas. Curah hujan yang tinggi dalam beberapa pekan ini berakibat panen bawang merah tidak maksimal jadi pasokan bawang merah dari petani ke pasar menjadi terbatas sehingga harganya naik terus," kata Partini, pedagang sayuran lainya di Pasar Jetis seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Pranoto, Senin (24/11).