Libur Nataru 2025, Jasa Marga berikan diskon tarif tol 20 persen

PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyatakan memberikan diskon tarif tol sebesar 20 persen pada sejumlah ruas strategis selama periode libur Nataru 2025.

Direktur PT Jasa Marga, Rifan Achmad Purwantono mengatakan diskon tarif toll sebagai upaya mendistribusikan arus lalu lintas agar tidak menumpuk pada tanggal tertentu.

Kebijakan diskon tarif tol ini merupakan tindak lanjut dari arahan Kementerian Pekerjaan Umum, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), serta Kementerian Perhubungan guna mendukung kelancaran dan kenyamanan perjalanan masyarakat selama masa libur panjang.

Ia mengaku pemberian diskon tarif tol tidak semata bertujuan meringankan biaya perjalanan pengguna jalan, tetapi juga sebagai strategi pengaturan sebaran waktu perjalanan.

“Sesuai dengan pengarahan dari Menteri Pekerjaan Umum, BPJT, dan Menteri Perhubungan, pemberian diskon ini merupakan upaya distribusi arus lalu lintas agar masyarakat tidak hanya bepergian pada tanggal 24,” ujar Rifan seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hamzah Aryanto, Selasa (23/12).

Ia juga menjelaskan, diskon tarif tol sebesar 20 persen diberlakukan di delapan ruas tol utama yang mencakup hampir seluruh koridor Trans Jawa, serta sejumlah ruas di wilayah Sumatra dan Sulawesi.

“Diskon 20 persen ini kami berikan di delapan ruas, hampir di seluruh Trans Jawa, termasuk di Medan, Manado–Bitung, dan Balikpapan–Samarinda,” jelasnya.

Menurut Rifan, diskon tarif tol tidak hanya diberikan pada arus mudik atau arus keluar dari Jakarta, tetapi juga berlaku pada arus balik.

“Diskon ini diberikan baik untuk arus keluar dari Jakarta maupun arus kembali ke Jakarta. Jadi keduanya mendapatkan perlakuan yang sama, masing-masing diskon 20 persen,” paparnya.

Lebih lanjut, Rifan menuturkan bahwa pemberlakuan diskon tarif tol dirancang pada tanggal-tanggal tertentu, baik menjelang puncak libur maupun pada periode arus balik.

“Diskon akan diberikan pada arus pergi pada tanggal 23, dan untuk arus balik pada tanggal 31. Pemberian diskon ini berlaku untuk perjalanan pulang-pergi,” ungkapnya.

Dengan kebijakan tersebut, Jasa Marga berharap dapat membantu mengurai kepadatan lalu lintas, meningkatkan keselamatan berkendara, serta mendorong perjalanan yang lebih merata selama libur Nataru 2025.