Didatangi Mensos, siswa SRMP 16 baca puisi dan makan bersama
Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menyebut para pelajar yang melanjutkan pendidikannya di sekolah rakyat yang merupakan program presiden Prabowo Subianto sebagai anak-anak istimewa.
Sumber foto: AH Sugiharto/elshinta.com.
Didatangi Mensos, siswa SRMP 16 baca puisi dan makan bersama
Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menyebut para pelajar yang melanjutkan pendidikannya di sekolah rakyat yang merupakan program presiden Prabowo Subianto sebagai anak-anak istimewa.
“Mereka datang dari beragam latar belakang keluarga yang berbeda yang ingin memiliki pendidikan,“ kata Gus Ipul usai melihat dan berdialog dengan pelajar di sekolah rakyat menengah pertama atau SRMP 16 kota Malang Jawa.
Terlihat, meski masih harus beradaptasi tetapi semangat anak-anak untuk menjalani pendidikan di sekolah rakyat sudah nampak.
"Tadi bisa dilihat mereka mengenalkan diri, orang tua dan latar belakang pekerjaan orang tua didepan teman-temannya yang sudah dikenal salama hampir 2 bulan,” ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, AH Sugiharto.
Tentu saja untuk berpacu dengan sekolah formal jelas masih butuh proses apalagi dengan kurikulum yang berbeda dengan sekolah formal tentu saja tidak bisa langsung diterapkan dengan berlatar belakang kehidupan mereka masing-masing.
“Namun saya sangat yakin dan percaya kalau selama 3 tahun kedepan mereka akan siap untuk bersaing dengan yang formal, tinggal berproses apalagi dengan konsep asrama ,jauh dari orang tua dengan ketekunan belajar dan bimbingan guru, wali orang tua, kepala sekolah serta semua pihak di sekolah rakyat maka akan terlampaui semua kekurangan yang ada,” tandas Gus Ipul dengan nada optimis.