OSN ditutup UMM siapkan beasiswa kuliah

Ajang tahunan Olimpiade Sains Nasional atau OSN 2025 ditutup secara resmi di DOME Universitas Muhammadiyah Malang atau UMM.

Ajang kemampuan STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) yang diikuti 540 pelajar sekolah menengah atas dan sederajat yang berlangsung mulai 6 hingga 11 Oktober 2025 memberikan sejumlah kejutan.

“Untuk tahun ini juara umum OSN 2025 diraih oleh DKI Jakarta disusul Jawa Timur sebagai juara ke dua dan Banten juara ke tiga. Selain itu, persaingan super ketat nampak merata tidak hanya Pulau Jawa namun mulai bermunculan bibit-bibit talenta pelajar yang unggul di bIdang STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) ini membuktikan mulai ada peningkatan dan pemerataan tidak hanya di pulau Jawa,” kata Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah atau Mendikdasmen, Dr. Fajar Riza Ulhaq, M.Si., M.A. seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, AH Sugiarto, Senin (13/10).

Ditambahkan Wamendikdaksmen, kompetisi sains bukan semata-mata tentang perolehan medali, tetapi tentang membangun integritas dan ketekunan sebagai fondasi lahirnya ilmuwan masa depan. Pemerintah, ujarnya, terus memberikan dukungan bagi generasi muda yang berorientasi pada sains dan teknologi.

“Apapun hasilnya, kalian semua adalah juara. Saya yakin akan lahir para ilmuwan Indonesia yang jujur, tangguh, dan berintegritas. Tidak ada yang mustahil selama kalian tekun, ulet, dan menjunjung kejujuran. Itulah mata uang kehidupan yang sebenarnya, dan modal untuk menjadi bangsa besar tanpa kehilangan jati diri sebagai orang Indonesia,” ungkapnya.

Apalagi digelar di kampus terbaik seperti Universitas Muhammadiyah Malang, tentu saja kementerian sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar.

“Apalagi pak Rektor siap memberikan beasiswa bagi pelajar yang ikuti OSN yang melanjutkan kuliah di UMM,” tandasnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Muhammadiyah Malang, Prof. Dr. Nazaruddin Malik, S.E., M.Si., menyampaikan rasa syukur atas suksesnya pelaksanaan OSN 2025 di kampusnya. Ia menilai kegiatan ini selaras dengan visi UMM sebagai kampus yang mengintegrasikan ilmu pengetahuan, nilai moral, dan keterampilan hidup.

“Kami sangat bangga menjadi bagian dari proses tumbuhnya generasi sains Indonesia. UMM berkomitmen untuk terus melahirkan insan paripurna—ilmuwan yang bukan hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki kecakapan hidup dan moralitas tinggi,” ungkapnya.

Nazaruddin menambahkan bahwa UMM tengah mengembangkan Direktorat Saintek dan berbagai center of excellence untuk memperkuat kolaborasi antara ilmu sains, teknologi, dan ilmu sosial. Upaya itu, katanya, merupakan bentuk keseriusan kampus dalam menyiapkan lulusan yang adaptif terhadap perubahan zaman dan siap berkontribusi nyata bagi masyarakat.

“UMM akan sangat berbangga pada para pelajar yang ikuti OSN untuk dapat bergabung bersama keluarga besar UMM dan kami akan terima dengan baik serta siap untuk memberikan beasiswa bagi para pelajar berprestasi diajang tersebut serta ajang-ajang selanjutnya,” ringkas Rektor