Sebanyak 85 program studi termasuk 2 prodi baru diperebutkan pada SNBT 2026
Panitia seleksi nasional penerima mahasiswa baru (SPMB) 2026 Universitas Brawijaya (UB) Malang Jawa Timur mulai membuka pendaftaran mahasiswa.
Sumber foto: AH Sugiharto/elshinta.com.
Panitia seleksi nasional penerima mahasiswa baru (SPMB) 2026 Universitas Brawijaya (UB) Malang Jawa Timur mulai membuka pendaftaran mahasiswa.
Direktur Direktorat Administrasi dan Layanan Akademik , Dr. Rosihan Asmara, S.E., M.P mengatakan penerimaan mahasiswa baru di Universitas Brawijaya Malang 2026 berlangsung beberapa tahap.
"Pertama itu untuk mahasiswa Internasional atau Program Studi Internasional atau IUP, kedua Seleksi Nasional atau SNBP dan UTBK (SNBT) dan Jalur Mandiri,” kata Rosihan seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, AH Sugiharto, Rabu (26/11).
Sejumlah persyaratan dan program studi di UB tidak berbeda dengan tahun lalu yaitu Prodi Peternakan Cerdas di Fakultas Peternakan dan pada tahun ini ada perkembangan baru, yakni adanya TKA (Tes Kemampuan Akademik). "Namun demikian sesuai dengan diskusi dari forum Rektor tidak menjadi syarat wajib namun sebagai syarat pertimbangan,” ujarnya.
Sedangkan untuk mekanisme penerimaan di UB, ada perubahan dimana yang dulu servernya terpusat dan UB hanya diberikan link namun tahun ini server terpusat di UB.
“Selain itu lokasi yang akan digunakan untuk UTBK diverifikasi oleh tim penilai termasuk menilai sejumlah peralatan baik komputer maupun ruangan pendukung termasuk standarisasi penyamaan jaringan dengan sistem LAN dan WAN yang tersandrat termasuk management pengelolaan ujian dimana telah dilakukan sejumlah uji coba terbatas dan uji coba massal bulan Januari 2026 mendatang,“ jelas Rosihan Asmara.
Terkait jumlah mahasiswa baru yang diterima, pihak universitas masih menunggu hasil keputusan resmi. Namun pihaknya meyakini jumlah penerima mahasiswa baru 2026 tidak jauh berbeda dengan tahun lalu.
“Tidak jauh beda jumlahnya hanya saja pada tahun ini UB menyiapkan 86 program pendidikan (prodi) untuk diperebutkan pelajar yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi negeri dan semuanya bisa dilihat di website resmi milik Universitas Brawijaya,“ tandasnya.