Indonesia tambah tiga emas di kejuaraan atletik Asia Tenggara 2025

Kontingen Indonesia menambah tiga medali emas, dua perak dan 7 perunggu pada hari kedua kejuaraan atletik Asia Tenggara ke-17 usia 18 dan usia 20 tahun.

By :  Widodo
Update: 2025-11-16 16:20 GMT

Pelari Indonesia Shava S Warangga (kanan) melakukan selebrasi usai memastikan emas pada nomor 100 meter putri U-18 dengan catatan waktu 11.74 detik. ANTARA/Yudi.

Kontingen Indonesia menambah tiga medali emas, dua perak dan 7 perunggu pada hari kedua pelaksanaan kejuaraan atletik Asia Tenggara ke-17 usia 18 dan usia 20 tahun di Stadion Madya Atletik, Batang Kuis, Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu,

Emas pertama diraih oleh Kubalang Geonly dari nomor 1.500 meter putra U-18 dengan catat waktu 4 menit, 14,17 detik. Medali perak di nomor ini diraih Vi Minjam Thang dari Vietnam yang mencatatkan waktu 4 menit, 14,58 detik dan medali perunggu diraih Jakabiran Harahap dari Indonesia dengan waktu 4 menit, 17,05 detik.

Kemudian emas kedua Indonesia diraih Shava S Warangga dari nomor 100 meter putri U-18 yang mencatatkan waktu 11.74 detik. Medali perak di nomor ini diraih Nguyen Thi Thu dari Vietnam yang mencatatkan waktu 11,96 detik serta perunggu diraih Danselina W.Tauruy dari Indonesia dengan waktu 11.98 detik.

Serta emas ketiga Indonesia dipersembahkan oleh M.Akbar Jabaludin dari nomor 100 meter putra U-18 dengan waktu 10.42 detik. Medali perak di nomor ini juga diraih pelari Indonesia Dwi Ahmad Febrian yang mencatatkan waktu 10.52 detik serta perunggu diraih Phattarakorn Insaeng dari Thailand dengan waktu 10.59 detik.

Dengan tambahan tiga emas, dua perak dan tiga perunggu, total Indonesia hingga hari ke dua ini sudah mengkoleksi tujuh emas, enam perak dan 12 perunggu dan menempati peringkat dua klasemen sementara.

Peringkat pertama ditempati Vietnam dengan tujuh emas, sembilan perak dan lima perunggu, sementara peringkat ketiga ditempati Singapura dengan dengan enam emas, lima perak dan empat perunggu.

Ketua panitia kejuaraan atletik Asia Tenggara ke -17 usia 18 dan usia 20 Tigor Tanjung meny buatkan hingga hari kedua ini semua berjalan dengan baik dan para atlet juga dapat mengikuti pertandingan sesuai jadwal.

Ia sangat mengapresiasi semua usaha keras yang telah dilakukan panitia baik panitia pusat dan panitia lokal. Meski demikian ia mengaku tetap akan melakukan evaluasi agar pelaksanaan kejuaraan dari hari ke hari semakin baik.

"Semoga semuanya dapat berjalan dengan baik. Khusus untuk atlet Indonesia, kami melihat sudah menampilkan performa terbaiknya. Kita berharap dari kejuaraan ini akan semakin menambah pengalaman mereka untuk siap menghadapi kejuaraan-kejuaraan lainnya," katanya.

Tags:    

Similar News