POPNAS dan PEPARPENAS 2025 resmi dimulai
Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) ke-17 dan Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (PEPARPENAS) ke-11 tahun 2025 resmi dimulai di Jakarta International Velodrome, Pulogadung, Jakarta Timur, pada Minggu.
Sumber foto: Antara/elshinta.com.
Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) ke-17 dan Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (PEPARPENAS) ke-11 tahun 2025 resmi dimulai di Jakarta International Velodrome, Pulogadung, Jakarta Timur, pada Minggu.
Pembukaan dua ajang olahraga pelajar terbesar di Indonesia ini dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung didampingi Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Rano Karno.
Pembukaan dihadiri oleh ribuan atlet dari seluruh provinsi serta disemarakkan dengan parade kontingen, atraksi seni dan penampilan pelajar Jakarta.
Pramono menyatakan bangga atas kepercayaan yang diberikan kepada Jakarta sebagai tuan rumah. "Penunjukan ini bentuk apresiasi terhadap kesiapan dan komitmen Jakarta dalam mendukung kemajuan olahraga pelajar nasional," ujar Pram.
Penyelenggaraan POPNAS dan PEPARPENAS 2025 awalnya direncanakan berlangsung di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara. Namun, sekitar enam bulan lalu, Kementerian Pemuda dan Olahraga meminta DKI Jakarta menjadi tuan rumah.
Saat itu juga dia langsung menyatakan kesanggupan dan berkomitmen untuk menyelenggarakannya sebaik mungkin. "Ini merupakan kehormatan besar bagi Jakarta,” kata dia.
Sebagai tuan rumah, Jakarta bertekad mewujudkan tiga sukses penyelenggaraan, yaitu sukses pelaksanaan, sukses administrasi dan sukses prestasi.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta juga berupaya memberikan pengalaman berkesan bagi para peserta dengan menghadirkan berbagai fasilitas terbaik.
Para atlet juga akan mendapatkan kesempatan gratis untuk mengunjungi beberapa tempat menarik di Jakarta, termasuk naik ke puncak Monas. "Kami ingin mereka tidak hanya bertanding, tetapi juga merasakan keramahan dan keindahan Jakarta,” kata dia.
Jakarta sudah menyiapkan seluruh sarana dan prasarana pendukung dengan optimal, mulai dari arena (venue) berstandar nasional dan internasional, transportasi publik terintegrasi hingga layanan kesehatan yang memadai.
Semua ini, kata dia, menjadi bukti bahwa Jakarta siap menjadi kota kolaborasi dan tuan rumah berbagai ajang nasional maupun internasional.
Wagub DKI Jakarta Rano Karno menambahkan, meskipun waktu persiapan terbilang singkat, Pemprov DKI Jakarta langsung bergerak cepat memastikan kesiapan seluruh fasilitas dan infrastruktur penunjang ajang nasional tersebut.
“Sejak 24 Juni kami ditunjuk, DKI Jakarta langsung melakukan persiapan. Alhamdulillah, secara umum seluruh venue olahraga kita sudah siap. Kalaupun ada kerusakan kecil, bisa segera diperbaiki,” katanya.
Kegiatan ini berlangsung selama 10 hari, pada 1-10 November 2025, diikuti oleh 5.790 pelajar dari seluruh Indonesia, yang terdiri dari 5.167 atlet POPNAS berlaga di 23 cabang olahraga dan 623 atlet PEPARPENAS berlaga di 4 cabang olahraga yang akan terbagi di 30 arena pertandingan.
Para atlet dapat menggunakan Transjakarta dan MRT Jakarta secara gratis dengan menunjukkan kartu peserta. Selain itu, peserta juga memperoleh akses gratis ke kawasan Ancol dan diskon 50 persen untuk masuk ke Dufan.