Xpeng lampaui target penjualan 2025 dua bulan lebih awal

Laporan terbaru dari Yiche Ranking menunjukkan hanya tiga merek kendaraan energi baru (NEV) di China, yakni Xpeng, Leapmotor, dan Xiaomi Auto, yang masih berada di jalur untuk mencapai target penjualan 2025.

By :  Widodo
Update: 2025-11-04 02:52 GMT

Xpeng G7. (ANTARA/xiaopeng.com).

Laporan terbaru dari Yiche Ranking menunjukkan hanya tiga merek kendaraan energi baru (NEV) di China, yakni Xpeng, Leapmotor, dan Xiaomi Auto, yang masih berada di jalur untuk mencapai target penjualan 2025.

Sementara itu, sebagian besar dari 12 merek teratas lainnya menghadapi tantangan besar untuk memenuhi target dalam dua bulan terakhir yang tersisa tahun ini, lapor Carnewschina, Senin (3/11).

Xpeng menjadi pemimpin dengan melampaui target lebih awal. Dari target 350.000 unit, Xpeng telah menjual 355.209 unit hingga akhir Oktober, atau mencapai 101,5 persen dari target. Ini menjadikan Xpeng satu-satunya merek domestik yang memenuhi target penjualan dua bulan sebelum akhir tahun.

Leapmotor menempati posisi kedua dalam pencapaian target. Dari sasaran 500.000 unit, perusahaan tersebut sudah menjual 465.805 unit hingga Oktober, setara dengan 93,2 persen dari target. Leapmotor juga mencetak rekor penjualan bulanan baru pada Oktober dengan lebih dari 70.000 unit sehingga menjadikannya merek NEV terlaris sepanjang tahun ini.

Xiaomi Auto, dengan target 350.000 unit, telah mengirimkan 306.184 kendaraan atau 87,5 persen dari target. Berbeda dengan produsen lainnya, Xiaomi Auto masih menghadapi tumpukan pesanan besar. Pengiriman bulanannya sekitar 40.000 unit karena keterbatasan kapasitas produksi. Namun, dengan peningkatan kapasitas yang direncanakan, penjualan bulanannya diperkirakan naik signifikan.

Sembilan merek lainnya di peringkat keempat hingga kedua belas tertinggal cukup jauh, bahkan tidak ada satu pun yang mencapai ambang 83,3% hingga Oktober. Kemungkinan besar mereka tidak akan mampu memenuhi target tahunan.

Meski begitu, beberapa merek seperti IM Motors, Voyah, dan Nio mampu meluncurkan sejumlah model populer tahun ini. Walaupun target tahunan tampaknya sulit dicapai, penjualan mereka tetap menunjukkan pertumbuhan yang kuat.

Sementara Denza, merek mewah di bawah naungan grup BYD, menempati posisi 11 dengan capaian penjualan 41,9 persen dari target. Tahun ini, dari target penjualan 300.000 unit, Denza baru mencapai 125,740 unit hingga Oktober.

Jika diurutkan berdasarkan peringkat capaiannya, ke-12 merek NEV di China itu, yakni Xpeng, Leapmotor, Xiaomi Auto, IM Motors, Voyah, Nio, Deepal, Zeekr, Li Auto, Avatr, Denza, dan Harmony Intelligent Mobility Alliance.

Similar News