Jaga kualitas oksigen, Pemkot Depok larang warga tebang pohon sembarangan
Satuan Tugas Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) melarang masyarakat menebang pohon sembarangan. Kepala Bidang Tata Lingkungan dan Konservasi DLHK Kota Depok Indra Kusuma, mengingatkan warga tentang pentingnya pohon sebagai sumber oksigen yang harus dilestarikan.
Elshinta.com - Satuan Tugas Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) melarang masyarakat menebang pohon sembarangan. Kepala Bidang Tata Lingkungan dan Konservasi DLHK Kota Depok Indra Kusuma, mengingatkan warga tentang pentingnya pohon sebagai sumber oksigen yang harus dilestarikan.
Saat ini, DLHK sedang mendata sejumlah pohon kawasan fasilitas umum dan fasilitas sosial. Belakangan ini, ungkap Indra Kusuma, banyak masyarakat yang menebang pohon lantaran, khawatir tumbang saat terjadi angin beliung yang mengakibatkan pohon tumbang.
"Padahal, pohon tak serta-merta harus ditebang. Pohon-pohon dapat dirampingkan, tidak harus ditebang sampai akar,” ujar Indra Kusuma, seperti dilaporkan Kontributor Elshinta Hendrik Raseukiy, Rabu (6/10).
Dikatakannya, pohon merupakan sumber aset yang harus dijaga. Untuk itu, pihaknya mengajak masyarakat tidak menebang pohon sembarangan.
Pada saat kasus pandemi Covid-19 tinggi, semua orang membutuhkan oksigen. Sehingga, jangan sampai, pohon habis dan merugikan kita semua. Sebab, hdup itu harus seimbang.
Saat ini DLHK sedang melakukan pendataan keberadaan pohon di Kota Depok. Utamanya yang berada di ruas jalan perihal, berapa jumlahnya dan bagaimana kondisi pohon. Kemudian, DLHK akan mengevaluasi untuk tindaklanjuti ke yang harus dilakukan.