Tingkatkan pengawasan Covid-19, Babinsa dan Bhabinkamtibmas difasilitasi motor dinas 

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo, Jawa Tengah pinjamkan 351 kendaraan dinas untuk pengawasan penanganan Covid-19. Kendaraan dinas berupa sepeda motor tersebut dipinjam-pakaikan untuk 24 Polsek dan Koramil yang ada di Sukoharjo.

Update: 2021-11-12 11:56 GMT
Serah terima kendaraan operasional Babinsa dan Bhabinkamtibmas Sukoharjo untuk peningkatan kinerja pengawasan Covid-19. Foto: Deni Suryanti/elshinta.com.

Elshinta.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo, Jawa Tengah pinjamkan 351 kendaraan dinas untuk pengawasan penanganan Covid-19. Kendaraan dinas berupa sepeda motor tersebut dipinjam-pakaikan untuk 24 Polsek dan Koramil yang ada di Sukoharjo. Sebagai penunjang operasional anggota Babinsa dan Bhabinkamtibmas terkait giat pengawasan Covid-19.

Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Sukoharjo, Feriyanti menyampaikan, rincian dari 351 motor dinas tersebut masing-masing untuk Babinsa Koramil ada 187 unit motor yang terdiri dari 150 motor untuk Babinsa desa dan 34 motor untuk Babinsa kelurahan. Sedang, untuk Bhabinkamtibmas Polsek, jumlahnya 167 unit motor sesuai dengan jumlah desa/kelurahan di Sukoharjo. 

Hal itu dikarenakan Bhabinkamtibmas di kelurahan jumlahnya hanya satu orang. "Kendaraan bisa diambil di Kodim untuk koramil dan Kelurahan Sukoharjo untuk polsek setelah serah terima resmi," kata Feriyanti seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Deni Suryanti, Jumat (12/11).

Ditambahkan Feriyanti, pengadaan motor dinas untuk Babinsa dan Bhabinkamtibmas tersebut dianggarkan Rp7,7 miliar dan dalam realisasinya terpakai Rp7,6 miliar. Status kendaraan dinas sendiri adalah pinjam pakai dengan termin satu tahun. Karena kebutuhan utama pengadaan kendaraan untuk menunjang kinerja pengawasan Covid-19. 

Kendaraan ini tetap menjadi aset pemerintah daerah dengan perjanjian pinjam pakai periode waktu tertentu."Tetap plat merah karena aset pemerintah," ujarnya. 

Feriyanti mengatakan, upaya penanganan Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo terus diperketat. Meskipun saat ini kasus positif aktif yang ditangani cenderung terus mengalami penurunan. Namun kewaspadaan menghadapi gelombang ketiga, pengawasan protokol kesehatan justru terus ditingkatkan. 

Dalam tahap ini, Satgas Covid-19 tingkat desa memiliki peran peting untuk sosialisasi dan pengawasan langsung pada masyarakat. Pemerintah daerah memfasilitasi sarana operasional dengan pengadaan kendaraan dinas bagi Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang merupakan anggota Satgas Covid-19 desa."Pengadaan memang diprioritaskan untuk penanganan Covid-19," tutupnya. 

Tags:    

Similar News