Dunia usaha bantu hutan sosial tanam mangrove di Langkat

Kegiatan penanaman bibit mangrove oleh Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Pasar Rawa, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, merupakan suatu upaya pelestarian hutan mangrove bekerjasama dengan dunia usaha.

Update: 2022-03-19 16:25 GMT
Sumber foto: M Salim/elshinta.com.

Elshinta.com - Kegiatan penanaman bibit mangrove oleh Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Pasar Rawa, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, merupakan suatu upaya pelestarian hutan mangrove bekerjasama dengan dunia usaha. Kegiatan ini sejalan dengan tema G20 "Recover Together Recover Stronger" melalui tema ini Indonesia mengajak seluruh dunia bersama untuk bersama-sama mencapai pemulihan yang lebih kuat dan berkelanjutan salah satunya ekosistem mangrove perhutanan sosial.

Direktur Jendral Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (PSKL) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Bambang Supriyanto didampingi Kepala Balai PSKL Wilayah Sumatera Apri Dwi Sumara mengatakan, kegiatan ini sebagai implementasi public private people partnership (kemitraan lingkungan) yang artinya pemerintah pusat dan daerah serta swasta (program CSR dan off taker) berkomitmen mensejahterakan masyarakat melalui pembangunan perhutanan sosial sehingga nantinya terbangun suatu interaksi ekonomi dan sentra ekonomi domestik yang kuat dan tangguh berbasiskan potensi lokal 

Plt Bupati Langkat  Syah Afandin turut melakukan penanaman bibit mangrove di Desa Pasar Rawa Kecamatan Gebang, Langkat. Sebanyak 10 ribu bibit mangrove ditanam oleh PT Mowilex Indonesia bersama LPHD Desa Pasar Rawa.

Syah Afandin berterimakasih atas kepedulian dan peran serta dunia usaha melalui corporate social responsibility (CSR) dari PT Mowilex Indonesia untuk menjaga lingkungan pesisir. Ia juga berharap hal serupa yang dilakukan PT Mowilex Indonesia hari ini, bisa diikuti oleh dunia usaha lainnya. 

Afandin juga menegaskan pemerintah terus berkomitmen memberikan perhatian pentingnya menjaga kelestarian alam dan lingkungan. Menurutnya hal tersebut dapat berjalan maksimal dengan adanya pandangan yang sama dari seluruh elemen. "Persepsi yang sama jauh kedepan menjaga mangrove, ini bisa memberikan hasil positif untuk kesejahteraan, khususnya masyarakat pesisir," kata Afandin seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, M Salim, Sabtu (19/3).  

Sembari berharap kepada pemerintah pusat untuk terus memberikan perhatian kepada para nelayan, melalui program yang dapat dijadikan alternatif masyarakat dalam meningkatkan pendapatan untuk menopang kehidupan keluarganya.

Tags:    

Similar News