Plt Bupati Langkat imbau perusahaan berikan CSR untuk membangun ekonomi

Elshinta.com - Plt Bupati Langkat  Syah Afandin hadiri program BRI Peduli Tanggung Jawab Sosial (TJSL), di lokasi wisata Suarga Dusun Pamah Semelir Desa Telagah, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat. 

Dalam kesempatan BRI menyerahkan Rp100 juta bantuan dana pendidikan/beasiswa kepada 20 putra/putri pelaku usaha mikro di Desa BRIlian Telagah dari program TJSL BUMD. Klasifikasi tingkat SD 13 orang, SMP 4 orang dan SMA 3 orang, masing masing menerima bantuan sebesar Rp.5 juta. 

Plt Bupati Langkat berterimakasih serta mengapresiasi aksi peduli BRI. Menurutnya acara ini bukti BRI adalah milik masyarakat, sebab bh hh programnya tidak hanya berorientasi profit atau keuntungan perusahaan saja, namun turut memberikan keuntungan bagi masyarakat melalui aksi peduli. Afandin pun berharap bantuan tersebut dipergunakan dengan sebaik baiknya, menjadikan penyemangat dalam meniti pendidikan untuk kebaikan diri sebagai bekal masa depan, serta meningkatkan sumberdaya masyarakat Langkat. 

"Kepada orang tua siswa yang menerima bantuan beasiswa, gunakan uang itu sebaik mungkin, jangan pula untuk membeli HP baru atau kebutuhan lain yang bukan pendidikan, tapi gunakanlah itu dengan bijak untuk pendidikan anak anak kita," pesan Afandin seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, M Salim, Kamis (8/9). 

Afandin pun mengimbau perusahan lain yang ada di Langkat kedepannya untuk dapat memberikan CSR dalam bentuk bantuan tepat sasaran kepada masyarakat, yang dapat dijadikan sebagai modal usaha dan lainnya untuk membantu membangun perekonomian masyarakat, tidak lagi dalam bentuk bangunan fisik. 

Sebelumnya Kepala Cabang BRI Binjai, Agung Prasetyo mengatakan bahwa BRI Binjai membawahi 14 unit BRI, 7 diantaranya beroperasi di kabupaten Langkat, serta menjadikan tiga desa di Langkat sebagai Desa BRIlian binaan BRI. Tiga desa tersebut diantaranya Desa Bekiung, Sei Limbat di Kecamatan Selesai, Desa Telagah di Kecamatan Sei Bingai, sementara satu diantaranya masih dalam proses yaitu Desa Timbang Jaya Kecamatan Bahorok. 

Dijelaskannya program “Desa Brilian”  program desa yang bertujuan menghasilkan role model dalam pengembangan desa melalui implementasi praktik kepemimpinan desa yang unggul dan semangat kolaborasi untuk mengoptimalkan potensi desa berbasis Sustainable Development Goals (SDGs).

Desa-desa yang tergabung dalam program “Desa Brilian” diharapkan menjadi sumber inspirasi kemajuan desa yang dapat direplikasi ke desa-desa lainnya. Program Desa Brilian ini adalah salah satu partisipasi Bank BRI dalam membangun Indonesia. Peran BRI tidak terbatas pada fungsi Financial Intermediary saja tetapi juga memiliki fungsi dalam pemberdayaan bagi UMKM dan juga perekonomian desa.

Menurutnya di desa-desa tersebut juga telah terbilang istimewa, karena terdapat para pelaku UMKM tangguh, Agen BRILink, Agen Ultra Mikro, Bumdes yang menghasilkan produk inovatif, hingga Local Heroes. Untuk itu pihaknya terus memberikan perhatian dan pembinaan terhadap desa BRIlian, terutama bagi mereka yang turut sebagai pelaku UMKM dan nasabah KUR