Porprov Banten dinilai tak transparan soal perhitungan dan perolehan medali

Elshinta.com, Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Banten ke-VI tahun 2022 yang digelar di Kota Tangerang, menuai banyak permasalahan. Salah satunya terkait perhitungan dan perolehan medali yang dinilai tidak transparan.

Update: 2022-11-29 20:57 GMT
Sumber foto: Selly Loamena/elshinta.com.

Elshinta.com - Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Banten ke-VI tahun 2022 yang digelar di Kota Tangerang, menuai banyak permasalahan. Salah satunya terkait perhitungan dan perolehan medali yang dinilai tidak transparan.

Ketua Kontingen Kabupaten Tangerang pada Porprov 2022 Taufik Emil mengatakan, kontingen Kabupaten Tangerang sangat menyayangkan atas permasalahan tersebut.

"Kontingen Kabupaten Tangerang mengajukan keberatan-keberatan ke panitia Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Banten soal rekapitulasi hasil perolehan medali," ujar Taufik seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Selly Loamena, Selasa (29/11). 

Menurut Taufik, kontingen Kabupaten Tangerang mengungkapkan ada selisih perolehan medali yang mencapai sebanyak 20 medali emas. Adanya selisih perolehan medali emas tersebut juga dinilai mempengaruhi psikologis para atlet dan official Kontingen Kabupaten Tangerang.

Ditambahkan Taufik Emil, pada Porprov Banten ke VI ini pihaknya memiliki sejumlah kendala. Kendala yang dialami pada Porprov Banten ini salah satunya rekapitulasi hasil perolehan medali dari panitia Porprov Banten.

"Pada hari pertama pihaknya pun dengan mudah mengakses perolehan medali melalui website resmi Porprov Banten 2022," tandasnya. 

Tags:    

Similar News