Kapolres Tegal terjun langsung amankan kampanye Paslon 02 oleh Ndaru

Elshinta.com - Kapolres Tegal, M. Sajarod Zakun terjun langsung untuk mengamankan jalur kampanye yang digelar oleh relawan Ndaru (Nderek Guru) untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo - Gibran. Tindakan ini dilakukan untuk menjaga ketertiban dan keamanan dalam jalur kampanye.

Dalam upaya menjaga ketertiban tersebut, Kapolres Tegal mengeluarkan instruksi kepada seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan jalur kampanye untuk meningkatkan kewaspadaan dan siap siaga selama acara berlangsung. Selain itu, Kapolres juga meminta agar kehadiran personel polisi dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh peserta kampanye dan masyarakat sekitar.

Acara kampanye yang diadakan oleh relawan Ndaru dihadiri oleh ribuan masyarakat yang antusias mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02. Sejumlah tokoh masyarakat juga turut hadir dalam acara tersebut untuk memberikan dukungan kepada pasangan calon tersebut.

Kapolres Tegal juga mengimbau kepada seluruh peserta kampanye dan masyarakat yang hadir untuk tetap menjaga ketertiban dan tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum selama acara berlangsung. Dengan adanya pengamanan yang ketat dari pihak kepolisian, diharapkan acara kampanye dapat berjalan dengan tertib dan aman.

Kapolres Tegal M. Sajarod Zakun yang didampingi Wakapolres Tegal Kompol M. Iskandarsyah, menegaskan bahwa kegiatan kampanye harus dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Tidak diperkenankan adanya tindakan yang dapat mengganggu kampanye lawan dan melanggar aturan yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum," ujar Kapolres M.Sajarod Zakun seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, Rabu (7/2). 

Dalam upaya mewujudkan kampanye yang damai dan tertib, Kapolres Tegal juga telah menyiapkan tim monitoring yang bertugas untuk memantau jalannya kampanye. Tim ini akan terus memantau jalannya acara dan memberikan laporan kepada pihak kepolisian apabila terjadi pelanggaran atau gangguan yang dapat mengancam ketertiban dan keamanan.

"Selama jalannya kampanye Alhamdulillah berjalan lancar, arus lalulintas juga aman dan terkendali serta para peserta kampanye juga mentaati aturan yang diberlakukan untuk tidak menggunakan knalpot brong yang dapat mengganggu masyarakat lain.Kepada seluruh masyarakat diharapkan untuk tetap menjaga jalannya proses demokrasi yang berlangsung di negara kita." tutupnya