Harga Minyakita naik, BPKN minta pemerintah segera evaluasi karena ini persoalan sensitif

Badan Perlindungan Konsumen Nasional( BPKN) menyebut kelangkaan Minyakita di pasaran bukan hal yang baru.  

By :  Redaksi
By :  Redaksi
By :  Widodo
Update: 2024-07-22 19:13 GMT
Ilustrasi - Penjualan minyak goreng kemasan premium di ritel modern Bengkulu mengalami kenaikan setelah harga minyak goreng mengalami penurunan. ANTARA/Anggi Mayasari.

Elshinta.com - Badan Perlindungan Konsumen Nasional( BPKN) menyebut kelangkaan Minyakita di pasaran bukan hal yang baru.  

Ketua BPKN M. Mufti Mubarok dalam wawancara dengan Radio Elshinta, Senin (22/7/2024) mengatakan pemerintah perlu segera mengoreksi harga karena ini program pemerintah dan bukan swasta. 

"Persoalan harga Rp14.000 sangat sensitif bagi masyarakat atau konsumen. Apalagi kenaikan Rp15.700 tentu dapat memukul konsumen, sehingga perlu dikoreksi harga ini. Jika memang ada peristiwa kenaikan dolar yang signifikan tapi jangan sampai harga-harga bahan pokok atau minyak kita ikut dinaikkan," tutur Mufti.

Ditambahkan, pemerintah sudah seharusnya mempunyai langkah antisipasi yang konkret terhadap kenaikan, kelangkaan atau sebab-sebab lain yang berulang.

"Distrubusi harus terus dipastikan. Jangan sampai langka, mengingat Minyakita ialah program nasional yang cukup lama,” tambah Mufti.

Harga eceran

Kepala BPKN pun mengingatkan pemerintah jangan sampai terjadi isu-isu yang sangat krusial atau principal di tengah masa transisi pemerintahan seperti ini. tutup Mufti

Seperti diketahui, sebelumnya Kementerian Perdagangan (Kemendag) resmi menaikan harga eceran tertinggi atau HET Minyakita menjadi Rp15.700 per liter dari sebelumnya Rp14.000 per liter, mulai pekan depan.

Adapun HET semula diusulkan naik Rp15.500. Namun karena nilai mata uang dolar Amerika Serikat yang menguat, disepakati naik sebesar Rp15.700.

Minyakita adalah minyak goreng dengan merek milik Kementerian Perdagangan. Minyak goreng subsidi ini dikemas secara sederhana melalui satu kali proses penyaringan. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meluncurkan Minyakita ke pasaran pada tahun 2022. (Der/Tel)

Tags:    

Similar News