Dugaan adanya ASN Pemkab Kudus tidak netral, Pj Bupati Kudus: Saya kurang tahu

Elshinta.com - Adanya ASN di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Kudus yang diduga tidak netral, Penjabat Bupati Kudus Jawa Tengah Muhammad Hasan Chabibie menyatakan kurang begitu mengetahui hal tersebut.

Dimana, Hasan justru memperoleh informasi adanya ASN yang diduga tidak netral tersebut yang dilaporkan oleh Bawaslu ke BKN justru dari media massa. "Untuk mengali informasi yang lebih detail terkait itu silakan ke kepala BKP SDM", ujarnya, Sabtu (21/9).

Hasan jjuga menyampaikan jika ASN sesuai dengan kegiatan yang digelar oleh Pemkab Kudus bersama dengan jajaran Bawaslu harus tetap netral dan profesional saat Pilkada .disinggung soal pilkada, ia juga menyatakan itu ranah KPU maupun Bawaslu.

Ketua Bawaslu kabupaten Kudus Jawa Tengah Muhammad Wahibul Minan menyatakan telah melaporkan seorang ASN berinisial N seorang kepala sekolah SD di wilayah kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus yang diduga tidak netral. ASN tersebut kedapatan berfoto dengan salah satu paslon cabup Kudus sebelum mendaftar ke KPU Kabupaten Kudus beberapa waktu lalu.

Menurut Minan, yang bersangkutan tidak diklarifikasi oleh pihak Bawaslu karena sudah ada aturan tersendiri terkait ASN yang melanggar undang-undang Pemilu sesuai dengan SKB 3 menteri. Meski demikian pihak Bawaslu tetap melakukan penelusuran ke sejumlah instansi seperti ke pihak BKP SDM,  Disdikpora dan juga Korwil kecamatan jekulo di mana ASN tersebut berprofesi sebagai guru atau kepala sekolah.

"Terkait sanksi juga diserahkan kepada pihak BKN," katanya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sutini, Senin (23/9).

Sementara itu, kepala BKP SDM kabupaten Kudus Putut Winarno menyatakan pihaknya sempat diajak berkoordinasi oleh pihak Bawaslu kabupaten Kudus terkait adanta sebuah foto yang diduga adalah seorang ASN tersebut, namun secara pasti ia tidak mengetahui itu siapa karena foto tersebut mengenakan masker.