Kemenpora komitmen cegah dan perangi 'judol' bersama anak muda 

Elshinta.com - Kementerian Pemuda dan olahraga (Kemenpora) melalui Deputi Potensi Kemandirian Pemuda pada Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda dalam hal Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menyelenggarakan kegiatan pesta prestasi volume 10 tahun 2024, dengan mengusung tema No Chip, Just Chill & Skill.

Deputi I Pemberdayaan Pemuda, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Asrorun Niam Sholeh, Pesta Prestasi 2024 ajang yang difasilitasi oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dalam berdiskusi dan kreasi anak muda. 

"Kegiatan Pesta Prestasi merupakan ajang kreativitas anak muda yang di fasilitasi oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga, kita berkumpul, kita bertemu, kita berdiskusi, kita berkreasi di tempat ini Kemenpora tempat nongkrongnya anak muda". ujar Deputi I Pemberdayaan Pemuda, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Asrorun Niam Sholeh, Jumat (13/12). 

Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dalam acara Pesta Prestasi 2024, menyediakan pameran untuk anak muda bertempat di lapangan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). 

Asrorun Niam Sholeh menegaskan bahwa peran anak muda, sangat penting untuk berkontribusi dalam pencegahan judi online (judol) demi mewujudkan Indonesia emas 2045.

"Kementerian Pemuda dan Olahrga memastikan anak-anak muda terlibat dalam pencegahan Judi Online, Pencegahan dilakukan demi terwujudnya Indonesia Emas 2045", ujar Asrorun Niam.

Asrorun Niam juga menyampaikan, data dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kejahatan judi online sudah ada 950 ribu kurang lebih yang terpapar judi online. 

"Perlunya dibangun literasi digital untuk anak muda terutamanya terkait pencegahan dan dampak judi online, Data dari Komdigi 950 ribu Pemuda baik anak-anak, pelajar dan Mahasiswa terpapar Judi Online", ujar Asrorun Niam. 

Sementara itu, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dalam Pesta Prestasi tahun 2024, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) secara simbolis melakukan deklarasi anti judi online dan Pengahancuran Chip oleh Menteri Pemuda dan Olahraga bersama komunitas Pemuda. 

Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan stakeholder pemuda, berkomitmen dalam memerangi dan melakukan pencegahan judi online yang menyerang Pemuda Indonesia. 

"Kementerian Pemuda dan Olahraga bersama dengan seluruh stakeholder kepemudaan, melalui Menteri Pemuda dan olahraga menerbitkan surat edaran terkait pencegahan dan memerangi judi online", ujar Asrorun Niam seperti dilaporkan Reporter Elshinta, Aldi Evi, Jumat (13/12).