Ancaman Sampah: Kemenko PMK dorong kolaborasi atasi masalah lingkungan dari hulu ke hilir

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, menekankan pentingnya kolaborasi antar kementerian dalam mengatasi permasalahan sampah di DKI Jakarta.

Update: 2025-03-19 21:12 GMT
Foto; Hamzah Aryanto /Radio Elshinta

Elshinta.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, menekankan pentingnya kolaborasi antar kementerian dalam mengatasi permasalahan sampah di DKI Jakarta.

“Kalau dari kami Kemenko PMK, karena kami memang bertanggung jawab di bidang kesehatan dan juga pengelolaan bencana, isu sampah ini sangat penting. Satu, jelas berindikasi terhadap kesehatan, kedua, banjir yang terjadi juga salah satu pemicunya sampah, selain isu-isu lain," kata Menko Pratikno kepada Kontributor Elshinta, Hamzah Aryanto di Bantar Gebang, Kota Bekasi pada Rabu (19/3).

Pernyataan tersebut disampaikan Menko PMK menanggapi tingginya volume sampah di Jakarta yang berdampak signifikan terhadap kesehatan masyarakat dan peningkatan risiko bencana, khususnya banjir.

Kemenko PMK, yang berada di hilir dalam pengelolaan bencana, menyadari pentingnya sinergi dengan kementerian lain yang berada di hulu.

“Kami di Kemenko PMK sangat berkeinginan agar dari hulunya, di Kemenko Pangan dan Pertanian, urusan lingkungan, urusan pengelolaan lahan, tata ruang, dan infrastruktur, juga ikut andil, sehingga kami bisa meminimalisir risiko bencana dan risiko kesehatan akibat sampah maupun pengelolaan lingkungan lainnya,” ungkapnya.

Ia mengaku optimistis Gubernur DKI Jakarta akan mengambil langkah-langkah strategis untuk mengatasi masalah sampah yang kompleks ini.

“Karena Gubernur DKI ini yang jadi produsen sampah dan tadi sudah disampaikan sudah cukup kemajuan, nampaknya Pak Gubernur akan ada juga langkah-langkah yang spektakuler,” ujarnya. 

Menurutnya, kolaborasi yang erat antar kementerian dan pemerintah daerah diharapkan mampu menciptakan solusi berkelanjutan untuk permasalahan sampah di Jakarta dan mengurangi dampak negatifnya terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat. 

"Keberhasilan upaya ini akan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia yang menghadapi tantangan serupa," pungkasnya. 

Tags:    

Similar News