Tim gabungan masih cari dua korban tenggelam di Sungai Pemali, Brebes 

Elshinta.com - Kantor SAR Cilacap menerima informasi satu orang tenggelam di Sungai Pemali, Kecamatan Wanasari Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. M. Abdullah, selaku Kepala Kantor SAR Cilacap menyebutkan bahwa kejadian bermula pada Jumat (4/4) sekitar pukul 11.00 wib. Saat itu korban pergi dari Cirebon untuk menuju rumah saudaranya di Desa Wanasari. Pukul 13.00 wib survivor mengajak saudaranya pergi ke Sungai Pemali dan menceburkan diri.

Di tengah pencarian korban pertama tim rescue dari Basarnas Cilacap dan SAR Kabupaten Brebes, PMI, RAPI Brebes, dan Relawan Damkar mendapat laporan kembali terjadi tenggelamnya seorang warga Brebes. Tim SAR gabungan dari Kabupaten Brebes, yang dibantu oleh personel Badan SAR Nasional atau Basarnas Cilacap, terus berupaya melakukan pencarian terhadap dua warga yang dilaporkan tenggelam di aliran Sungai Pemali, Kabupaten Brebes.

Untuk korban pertama, yang dilaporkan hilang empat hari yang lalu, hari ini memasuki hari keempat upaya pencarian. Sementara itu, pencarian hari kedua juga tengah dilakukan untuk korban kedua yang menyusul dilaporkan tenggelam.

Peristiwake 2 ini terjadi di bawah jembatan Sungai Pemali, Minggu (6/4/2025) pukul 08.30 WIB. Korban adalah Warsito (45) warga Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes.

Informasi di lapangan menyebutkan, kejadian itu bermula saat korban berkumpul dengan teman-temannya di bawah jembatan. Tiba tiba, korban berjalan ke pinggir sungai dan tercebur terbawa arus deras.

"Kami tim SAR dari kabupaten brebes bersama TNI AL, relawan Celenger, relawan Wipala dan di bantu dengan tim Basarnas Cilacap terus melakukan pencarian terhadap 2 korban yang tenggelam di aliran Sungai Pemali, Kabupaten Brebes dimana korban pertama hari ini adalah pencarian hari ke 4 dan korban ke 2  hari ini dalam pencarian hari ke 2," kata Anggota SAR Kabupaten Brebes Tofik seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, Senin (7/4). 

Kondisi Sungai Pemali yang dikenal memiliki arus cukup deras menjadi tantangan tersendiri bagi tim SAR. Namun, semangat dan koordinasi yang solid antara tim SAR Brebes dan Basarnas Cilacap tidak pernah surut. Mereka terus menyisir setiap sudut aliran sungai, berharap dapat segera menemukan kedua korban.

Sementara itu Koordinator Basarnas Cilacap Fajar mengatakan pihaknya terus memantau perkembangan terkini dari lokasi pencarian dan segera memberikan informasi terbaru. "Kami juga akan melakukan yang terbaik guna menemukan ke dua survivor agar puhak keluarga juga bisa tenang. Kami mohon doanya dari semua agar pencarian ini membuahkan hasil," tutup Fajar.