Program MBG berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat Papua

Elshinta.com - Ketua Pembinan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Jayapura, Dewi Sibarani Yunus Wonda mengatakan, program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari pemerintah pusat sangat bermanfaat untuk semua masyarakat.

Pasalnya, selama ini banyak masyarakat tidak memahami dari manfaat program makan bergizi gratis (MBG) ini, karena kurangnya sosialisasi pada masyarakat. Untuk membuka wawasan kepada semua pihak dalam program MBG ini, perlu dilakukan sosialisasi.

“Program makan bergizi gratis ini belum sepenuhnya dipahami oleh masyarakat manfaatnya seperti apa. Kami pun sendiri dari PKK baru tau, kalau MBG itu, program yang sangat bermanfaat bagi semua sektor dari hulu ke hilir, dan bukan hanya untuk satu sektor,” jelas Ketua PKK Kabupaten Jayapura, Dewi Sibarani Wonda, usai mengikuti workshop ko kreasi MBG bersama Unicef, Kemenkes, Badan Gizi Nasional, BKKBN dan lainnya di Sentani, Rabu (30/4/2025).

Menurut dia, program  MBG bukan sekedar program hanya memberikan anak-anak dan masyarakat begitu saja, tetapi program yang menjadikan setiap anak di Indonesia menjadi anak yang produktif,cerdas dan sehat untuk menuju generasi emas.

“Program MBG bukan untuk maka anak sekolah saja, tetapi juga bagi ibu hamil, ibu menyusui dan balita. Badan Gizi Nasional  bertanggung jawab terhadap program ini, yang juga bekerja sama dengan instansi lainnya,” katanya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Aman Hasibuan, Jumat (2/5).

Bahkan, program MBG akan membutuhkan koperasi dari daerah setempat, yaitu dengan membangun dapur-dapur bergizi di daerah dengan melibatkan pihak-pihak terkait, yang ditarget pada tahun 2025 adalah Rp 71 triliun seluruh Indonesia.

Kemudian, kata Dewi Sibarani,  program tersebut juga berdampak untuk meningkatkan ekonomi masyarakat di Kabupaten Jayapura melalui dapur-dapur dibangun akan membutuhkan sumber daya bahan makanan yang banyak, yang  diperoleh dari masyarakat lokal.

Oleh karena itu, ujar dia, perlu adanya kerjasama dengan setiap pemerintah, dalam hal ini di Kabupaten Jayapura harus melakukan sosialisasi kepada masyarakat bahwa harus bertani, harus berternak, perikanan harus ditingkatkan dan lainnya.

“Lewat MBG ini juga kampung-kampung jadi tersendu, yang tadinya tidak pernah disentuh, di lihat. Jadi kami dari PKK Kabupaten Jayapura, melihat adanya sentuhan bagi ibu hamil, ibu menyusui dan balita, MBG ini sangat bermanfaat bagi semua pihak, selain meningkatkan nilai gizi, meningkatkan lapangan pekerjaan serta meningkatkan ekonomi masyarakat,” beberanya.