Ernest Prakarsa tutup akun X, ini ragam komentar warganet 

Elshinta.com - Ernest Prakarsa menutup akun X (sebelumnya Twitter), sejumlah warganet pun berkomentar. Mereka ramai-ramai menyuarakan pendapatnya di media sosial lainnya, Threads.

Salah satu komentar paling viral datang dari Galih (@gandhi********), yang menulis:

“Ernest tutup akun X. Puji Tuhan. Tweet-tweet dia banyak toxic soalnya. Suka mecah belah bangsa dan bikin keributan.” 

Tulisan Galih itu pun mendapatkan reaksi senada yang datang dari berbagai akun lain. Salah satunya, @adn.***, menyinggung soal sikap Ernest yang menurutnya terlalu mempermasalahkan hal sepele.

“Dari kemaren sebenernya masih respect-respect aja sama Ernest, tapi tweet terakhir dia yang mempermasalahkan jam Rolex pemberian Prabowo kek… kek apa ya. Hal sekecil itu aja masih dia pertanyakan anggarannya. Sedangkan Prabowo aja rela mengeluarkan uang pribadinya berapa M waktu itu demi Anies jadi Gubernur Jakarta. Dah ah segitu aja takut dihujat aku kak.”

Warganet lain menyoroti motif di balik gaya komunikasi Ernest. Akun @alfian******** berkomentar:

“Ada tujuan di balik komentar pedas ke pemerintah, dia nyari suara dan atensi dari para oposisi untuk kepentingan dia seperti promo film maupun standup… Akhirnya kepatil sendiri deh sekarang.”

Sebagian warganet bahkan mengaitkan Ernest dengan perilaku selebritas yang dianggap haus kontroversi.

“Pansos ala dia kan begitu. Sama kayak beberapa orang,” tulis akun @matteo.*********.

Sementara itu, akun @icha.******* menambahkan:

“Setujuuu. Aku komen di IG-nya aja langsung di-pin dan diserbu ribuan pengikutnya. Padahal komen ku positif.”

Sementara itu, keputusan komika Ernest Prakasa untuk meninggalkan dan menutup akunnya di aplikasi X (dulunya Twitter) sontak menggegerkan jagat maya! Ernest mengumumkan pamitnya ini lewat Instagram pribadinya, @ernestprakasa, pada Senin (9/6/2025).

Ia mengaku sudah lama mempertimbangkan langkah ini, mengikuti jejak rekan-rekan sesama komika dan penulis seperti Raditya Dika yang lebih dulu "pensiun" dari platform tersebut.

Ernest dengan blak-blakan menyebut bahwa X sudah tidak lagi sesuai dengan harapannya. "It was fun, but it's no longer what it used to be," tulis Ernest. Bagi pemilik rumah produksi Imajinari ini, platform yang dulu menyenangkan, kini telah kehilangan esensinya. Begitu pengumuman dibuat, akun X-nya, @ernestprakasa, langsung dinonaktifkan.

Komentar lain muncul dari warganet yang senada dengan Ernest. "Benar-benar isinya sekarang kebencian semua," keluh akun @ke*******, senada dengan apa yang dirasakan Ernest.

Pengguna lain ikut merasakan kekesalan serupa: "Bertahan di X cuma karena info tercepat. Tapi naudzubillah selain itu toxic bgt," tulis @ze******, menyoroti lingkungan yang semakin tidak sehat.