MRT Jakarta Bundaran HI-Kota akan dibangun galeri bawah tanah

PT MRT Jakarta menyampaikan konsep pembangunan MRT Jakarta Fase 2A akan menampilkan sesuatu yang tidak biasa. Pasalnya, galeri bawah tanah yang penuh sejarah akan dihadirkan dalam pembangunan MRT Jakarta yang akan menghubungkan Stasiun Bundaran HI-Kota ini.

Update: 2025-07-17 22:57 GMT
Sumber foto: Radio Elshinta/ Arie Dwi Prasetyo

Elshinta.com - PT MRT Jakarta menyampaikan konsep pembangunan MRT Jakarta Fase 2A akan menampilkan sesuatu yang tidak biasa. Pasalnya, galeri bawah tanah yang penuh sejarah akan dihadirkan dalam pembangunan MRT Jakarta yang akan menghubungkan Stasiun Bundaran HI-Kota ini.

 

Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta Weni Maulina mengatakan galeri bawah tanah tersebut akan memamerkan beragam artefak dan barang cagar budaya yang ditemukan selama proses konstruksi.

 

“Jadi kita punya dua stasiun yang kita sebut iconic station, ada Monas dan Kota. Stasiunnya juga cenderung lebih luas, lebih panjang, lebih luas,” jelasnya, dalam kelas MRTJ Fellowship 2025 di Jakarta, Kamis (17/7/2025).

 

Untuk Stasiun Monas, Weni mengungkapkan, rencananya akan dibangun galeri seni yang menampilkan bangunan-bangunan bersejarah.

 

“Jadi nanti bisa dipasang atau dipajang temuan-temuan yang mungkin nanti sesuai dengan konteks, konsep-konsep temanya,” tambahnya.

 

Sedangkan di Stasiun Kota, beragam temuan cagar budaya dan barang diduga cagar budaya bakal dipajang.

 

“Ada salah satu temuan yang kami lagi koordinasi juga dengan Dinas Kebudayaan, lagi di kurasi apa yang akan masuk dalam art gallery-nya di Stasiun Kota ini,” ujar Weni.

Dalam galeri bawah tanah ini, dijelaskannya, berbentuk semacam koridor memanjang. 

 

Sebagaimana informasi, pembangunan MRT Jakarta fase 2A akan menghubungkan Stasiun Bundaran HI-Kota yang terdiri dari tujuh stasiun pemberhentian, yakni Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, dan Kota. (Arie Dwi Prasetyo)

Tags:    

Similar News