PLN UID Jakarta Raya terus menambah fasilitas SPKLU R2

Pada gelaran EV Rides With Media, General Manager PLN UID Jakarta Raya, Moch. Andy Adchaminoerdin, mengajak perwakilan media untuk "city driving" kendaraan listrik roda dua, yang diawali dari Kantor PLN UID Jakarta Raya menuju Kantor UP3 Bulungan. Sebelumnya para peserta terlebih dahulu mendengarkan pemaparan tentang perkembangan ketersediaan dan kelengkapan infrastruktur bagi kendaraan listrik roda dua.

Berdasarkan data Korlantas Polri per September 2025, total jumlah motor listrik mencapai 204.486 unit, "Penting bagi PLN untuk menambah unit charging bagi kendaraan roda dua," papar General Manager PLN UID Jakarta Raya, Moch. Andy Adchaminoerdin, Jakarta Rabu (3/12/2025).

"Saat ini jumlah lokasi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum Roda Dua (SPKLU R2) berjumlah 16 lokasi. Masing masing lokasi terdapat dua SBKLU pengisian baterai, dengan kekuatan daya 900-1000/kwh yang setiap kotaknya terdapat kotak pengisian," tambahnya.

"Selain menyediakan SPKLU PLN UID, Jakarta Raya juga menyediakan booth pengisian angin," jelas pria yang akrab disapa Andy Adcha.

Dari pantauan Radio Elshinta, cukup banyak pengemudi online roda dua yang memanfaatkan fasilitas SPKLU R2 yang ada di kantor PLN UID Jakarta. Salah satunya Diana, seorang pengemudi ojek online perempuan, warga Jakarta Timur.

Diana, salah seorang pengemudi ojek online asal Jakarta Timur sedang mengisi ulang baterai motor listriknya

"Saya kerap mengisi ulang baterai di gerai bilangan Jalan Ridwan Rais," ujar Diana.

Diana menjelaskan dirinya menaruh baterai yang kosong ke dalam kotak kemudian mengambil baterai yang sudah terisi di kotak lain. Sistem pembayarannya pun mudah, para pengemudi ojek membayar pengisian baterai dengan menggunakan aplikasi "Charge-in" dan E wallet/dompet digital.

Jika pengemudi ojol salah memasukkan angka pengisian ataupun ketika harus berhenti sebelum angka pengisian karena adanya panggilan, maka ada fasilitas auto refund.

"Sistem pembayaran ini dirancang fairness dan tidak merugikan pengemudi roda dua," jelas Andi Adcha.

"Pengendara tak perlu khawatir karena teknologi pembayaran sekarang ini dapat mengembalikan kelebihan pembayaran ataupun sisa power baterai yang ada, atau refund secara otomatis ke aplikasi," tambah Andy Adcha.

Selain menjelaskan tentang keberadaan SPKLU R2, Andi Adcha juga memberikan tips kepada para peserta mengenai cara mudah dan cepat mengisi daya motor listrik di SPKLU R2 yakni dengan menggunakan aplikasi PLN Mobile.

Dalam sesi tersebut, Andy Adcha menunjukkan langkah demi langkah proses pengisian daya mulai dari membuka fitur Electric Vehicle, memilih SPKLU terdekat, hingga melakukan scan QR pada charger R2. Ia juga memperlihatkan bahwa lokasi SPKLU R2 di seluruh Jakarta dapat ditemukan dengan mudah melalui menu Electric Vehicle di PLN Mobile yang menampilkan titik lokasi, jarak terdekat, hingga status ketersediaan charger secara real-time.

“Pengisian daya motor listrik kini bisa dilakukan hanya dari genggaman tangan melalui PLN Mobile, sehingga pelanggan tidak perlu lagi merasa khawatir atau bingung saat berada di SPKLU,” ujar Andy Adcha

Melalui kegiatan ini, PLN berharap semakin banyak masyarakat yang mengetahui bahwa fasilitas SPKLU R2 kini tersedia luas di Jakarta dan mudah digunakan kapan saja. PLN UID Jakarta Raya berkomitmen untuk terus menambah infrastruktur SPKLU serta menghadirkan layanan energi bersih yang mendukung terciptanya ekosistem transportasi berkelanjutan.

Sementara itu terkait dengan persiapan jelang Natal dan tahun baru ( Nataru ), PLN UID Jakarta Raya telah menyiapkan seluruh infrastruktur kelistrikan di Jakarta. Kesiapan ini untuk memastikan masyarakat dapat menikmati Nataru, dengan aman dan nyaman, dengan kapasitas 11,02 GW ( Gigawatt) Daya Mampu Pembangkit DMP dan cadangan daya sebesar 5,22 GW atau sebesar 47,41 %.

Vivi Trisnavia