Polisi buru jambret usai seret korban di Penjaringan

Update: 2025-11-23 10:00 GMT

Ilustrasi - Jambret sedang beraksi. (ANTARA/HO)

Kepolisian mengejar jambret yang menyeret korbannya seorang wanita sepanjang 50 meter di kawasan Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Kamis (20/11).

Saat itu korban yang bernama Sahara mempertahankan kalung miliknya yang ingin dirampas oleh pelaku kejahatan tersebut.

"Aksi ini terjadi pada Kamis (20/11) sekitar pukul 14.00 WIB usai korban ini pulang berbelanja di dekat rumahnya di kawasan Kapuk Muara, Penjaringan," kata Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Agus Ady Wijaya di Jakarta, Minggu.

Ia mengatakan, petugas sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Jumat (21/11). "Kami juga telah mengamankan rekaman CCTV di sekitar lokasi," kata dia.

Ia menjelaskan, dari hasil pemeriksaan, pelaku diduga berjumlah dua orang dengan ciri-ciri yang terekam kamera pengawas (CCTV).

Kedua pelaku menggunakan pakaian gelap serta topi dan masker. Namun nomor polisi kendaraan pelaku tidak terbaca jelas.

Petugas juga telah meminta korban membuat laporan resmi untuk memperkuat proses penyelidikan.

"Kasus ini masih kami dalami. Rekaman CCTV dan keterangan saksi menjadi bahan awal untuk mengidentifikasi pelaku,” ujarnya.

Seorang perempuan bernama Sahara menjadi korban penjambretan dan terseret di jalan sepanjang 50 meter karena mempertahankan kalung miliknya yang akan dijambret pelaku di Kapuk Muara, Penjaringan.

Saat itu, korban sedang berjalan pulang setelah berbelanja di warung dekat rumahnya. Di tengah perjalanan, dua orang yang berboncengan sepeda motor warna putih mendekati korban dan menarik kalung miliknya.

Korban berusaha mempertahankan perhiasan miliknya tersebut hingga terseret ke puluhan meter di jalanan.

Korban berteriak meminta pertolongan dan kedua pelaku langsung melarikan diri. Upaya penjambretan itu tidak berhasil karena kalung tetap berada di tangan korban.

"Warga sekitar kemudian menolong korban yang mengalami luka akibat terseret," kata dia.

Tags:    

Similar News