ASN Kudus diminta terapkan “Senyum Simpang Tujuh”
ASN Kudus diminta untuk menerapkan "Senyum Simpang Tujuh". Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Kudus Sam’ani Intakoris saat memimpin apel sekaligus memberikan pengarahan kepada jajaran ASN di Kecamatan Mejobo.
Sumber foto: Sutini/elshinta.com.
ASN Kudus diminta untuk menerapkan "Senyum Simpang Tujuh". Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Kudus Sam’ani Intakoris saat memimpin apel sekaligus memberikan pengarahan kepada jajaran ASN di Kecamatan Mejobo. Pada kesempatan tersebut, Bupati menegaskan pentingnya budaya pelayanan yang humanis dengan menjadikan Senyum Simpang Tujuh sebagai identitas keramahan aparatur di Kabupaten Kudus.
Menurut Bupati, kualitas pelayanan lahir dari sikap dan tutur kata yang baik sehingga masyarakat merasa dihargai ketika datang ke kantor layanan. Hal ini menjadi fondasi untuk membangun kepercayaan publik dan meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap layanan pemerintah.
“Mari viralkan Senyum Simpang Tujuh sebagai pengingat bahwa setiap aparatur harus melayani dengan sopan, santun, dan sepenuh hati. Pastikan masyarakat merasa nyaman karena dilayani dengan baik,” ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sutini, Rabu (3/12).
Selain penguatan etika pelayanan, Bupati Sam’ani juga meminta jajaran kecamatan dan desa untuk mendukung penuh berbagai program strategis pemerintah pusat. Mulai dari implementasi MBG, penguatan Koperasi Desa Merah Putih, peningkatan ketahanan pangan, hingga penanganan stunting secara berkelanjutan.
“Kami minta jajaran kecamatan menjadi garda depan pelayanan dan pembangunan. Terus belajar, dukung pertumbuhan ekonomi lokal, dan bangun koordinasi yang baik agar seluruh program dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” imbuhnya.
Camat Mejobo, Amin Rahmat, berterimakasih atas arahan Bupati sekaligus menegaskan komitmen seluruh jajaran untuk menjalankan instruksi tersebut.
“Kami siap memperkuat pelayanan melalui budaya kerja yang santun, responsif, dan berorientasi pada kebutuhan warga. Senyum Simpang Tujuh akan kami jadikan spirit dalam setiap pelayanan,” ujar Amin.