Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut bersama WaMen ESDM pastikan kesiapan pasokan BBM dan LPG jelang Nataru
Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memastikan kesiapan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG dalam rangka menghadapi periode Natal dan Tahun Baru (Nataru). Langkah ini dilakukan untuk menjamin kelancaran mobilitas masyarakat serta memastikan kebutuhan energi terpenuhi secara aman dan lancar selama masa libur akhir tahun.
Dalam rangka memastikan kesiapan tersebut, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut bersama Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung, melakukan rangkaian kunjungan lapangan ke sejumlah titik penyaluran energi di wilayah Sumatera Utara.
Kunjungan dimulai pada Senin, 22 Desember, dengan peninjauan ke SPBU di wilayah Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, guna memastikan kesiapan layanan BBM bagi masyarakat. Selanjutnya, pada Selasa, 23 Desember, rombongan melanjutkan kunjungan ke SPPBE di Padang Sidempuan untuk memastikan kesiapan pasokan serta proses penyaluran LPG berjalan aman dan lancar.
Pada kesempatan tersebut, rombongan juga melakukan pengecekan timbangan LPG guna memastikan akurasi berat tabung serta kesesuaian penyaluran LPG kepada masyarakat sesuai ketentuan.
Setelah itu, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan posko bencana di Desa Garoga, Kabupaten Tapanuli Utara, sebagai bagian dari upaya memastikan dukungan pemerintah dan Pertamina Patra Niaga terhadap masyarakat terdampak serta keberlangsungan distribusi energi di wilayah tersebut.
Pada Selasa sore, rombongan kemudian melakukan peninjauan langsung ke pangkalan LPG di wilayah Panyabungan, yakni pangkalan LPG di Kelurahan Mompang Jae, Panyabungan Utara, serta pangkalan LPG di Jalan Sukamaju, Kelurahan Dalan Lidang, Panyabungan.
Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan LPG, kelancaran penyaluran, serta kesesuaian penyaluran kepada masyarakat, khususnya menjelang periode Natal dan Tahun Baru.
Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung menegaskan bahwa kesiapan pasokan energi menjadi perhatian utama pemerintah menjelang periode Nataru.
“Untuk Natal dan Tahun Baru, stok BBM sudah ditambah sehingga tidak ada antrean di setiap SPBU. Saat ini, kuota BBM sudah lebih dari 6 persen dan akan terus ditambah menyesuaikan dengan kebutuhan di lapangan,” ujar Yuliot, seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Diurnawan.
Ia menambahkan bahwa penambahan stok ini bertujuan agar seluruh kebutuhan energi masyarakat dapat terpenuhi dengan baik, terutama dalam mendukung mobilisasi dan kegiatan silaturahmi bersama keluarga.
“Kami ingin memastikan setiap kebutuhan masyarakat dalam mobilisasi dan juga dalam rangka silaturahmi dengan keluarga dapat terlaksana dengan baik,” tambahnya.
Sejalan dengan hal tersebut, Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Sunardi, menegaskan bahwa seluruh infrastruktur energi di wilayah Sumbagut berada dalam kondisi siap dan terpantau secara intensif.
“Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut telah menyiapkan langkah-langkah pengamanan pasokan BBM dan LPG melalui optimalisasi stok di terminal BBM, penguatan distribusi ke SPBU dan pangkalan LPG, serta pengawasan layanan secara berkala di lapangan,” jelas Sunardi.
Dalam rangkaian kunjungan tersebut, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut juga melakukan penyerahan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana di Desa Garoga. Bantuan yang diserahkan berupa kebutuhan dasar masyarakat, meliputi bahan pangan, air minum, perlengkapan tidur, pakaian layak pakai, serta dukungan LPG, sebagai bentuk kepedulian dan dukungan terhadap masyarakat di wilayah terdampak.
Sunardi menambahkan bahwa penyaluran bantuan tersebut merupakan bagian dari komitmen Pertamina Patra Niaga untuk hadir di tengah masyarakat, khususnya pada situasi bencana.
“Selain memastikan pasokan BBM dan LPG tetap aman dan lancar, Pertamina Patra Niaga juga berupaya memberikan dukungan sosial kepada masyarakat terdampak bencana. Kami berharap bantuan ini dapat membantu meringankan beban warga dan mendukung pemulihan aktivitas masyarakat,” tutup Sunardi.


