TP-PKK promosi potensi wisata Sulut ke Prefektur Kochi-Jepang

Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Sulawesi Utara (Sulut) Anik Yulius Selvanus mempromosikan potensi wisata daerah itu saat berkunjung ke Prefecture Kochi-Jepang.

By :  Widodo
Update: 2025-12-03 01:40 GMT

Ketua Tim Penggerak-Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Anik Yulius Selvanus mempromosikan potensi wisata Sulawesi Utara (Sulut) saat berkunjung ke Prefektur Kochi-Jepang. Kunjungan tersebut juga menjajaki beberapa kerja sama dengan pemerintah setempat ANTARA/HO-DKIPS.

Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Sulawesi Utara (Sulut) Anik Yulius Selvanus mempromosikan potensi wisata daerah itu saat berkunjung ke Prefecture Kochi-Jepang.

"Selain mempromosikan potensi wisata Sulawesi Utara, kita juga mengajak Pemerintah Kochi untuk memperluas kerja sama, khususnya dalam pertukaran teknologi Jepang yang dapat dimanfaatkan untuk pengembangan SDA dan SDM Sulut," kata Anik Yulius Selvanus dalam rilis yang diterima ANTARA di Manado, Selasa.

Ada beberapa usulan kerja sama yang disampaikan istri Gubernur Sulut tersebut yaitu fasilitasi beasiswa Pemerintah Kochi bagi warga Sulut yang ingin melanjutkan studi di prefektur tersebut.

Berikutnya, fasilitasi instruktur Bahasa Jepang dari Pemerintah Kochi untuk pengajar di Manado, kerja sama pengelolaan sumber daya alam, khususnya sektor perikanan dan pertanian, melalui bantuan teknologi unggulan dari Kochi.

Usulan kerja sama lainnya yaitu fasilitasi pembukaan kembali akses penerbangan langsung Manado–Jepang.

Ibu Anik, menyampaikan terima kasih atas penyambutan hangat tersebut serta memohon maaf atas ketidakhadiran Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, yang belum dapat berkunjung secara langsung ke Kochi.

Gubernur Seiji Hamada menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Ibu Anik serta pejabat Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yang telah berkunjung.

Ia juga berterima kasih atas komitmen Pemprov Sulut yang secara konsisten mengirimkan tenaga kerja lulusan SMK ke Jepang, khususnya ke Prefecture Kochi.

Gubernur Seiji Hamada menjelaskan potensi Prefecture Kochi, baik dari sektor sumber daya alam, kebudayaan, maupun pariwisata, yang dapat dikembangkan melalui kerja sama dengan Sulut.

Ia menekankan bahwa salah satu tantangan utama Kochi adalah kekurangan tenaga kerja, sementara daerah tersebut memiliki potensi besar, khususnya di bidang kelautan dan pertanian.

Sulut dalam dua tahun terakhir telah menjadi salah satu daerah pemasok tenaga magang dari lulusan SMK yang bekerja di Kochi.

Dalam kunjungan kerja ke Prefecture Kochi yang berlangsung di Kantor Gubernur Kochi, Ibu Anik Yulius Selvanus bersama rombongan diterima secara resmi oleh Gubernur Kochi, Seiji Hamada, beserta beberapa kepala dinas terkait.

Dalam kunjungan ini, Ibu Anik didampingi oleh Asisten I Pemprov Sulut Denny Mangala, Kepala Bappeda Elvira Katuuk, serta Kepala Dinas Pendidikan Femmy Suluh.

Similar News