Polres Metro Bekasi Kota musnahkan 500 senjata tajam dari hasil kejahatan

Polres Metro Bekasi Kota memusnahkan sebanyak 500 senjata tajam (sajam) hasil dari berbagai tindak pidana kriminal.

Kegiatan pemusnahan ini bertujuan untuk menciptakan rasa aman dan menekan angka kejahatan jalanan yang kerap meresahkan masyarakat.

Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, mengatakan ratusan senjata tajam tersebut merupakan hasil sitaan dari sejumlah kasus kriminal seperti aksi pembegalan dan tawuran yang terjadi di wilayah hukum Kota Bekasi.

"Ada kurang lebih 500 senjata tajam yang kami musnahkan hari ini dari hasil yang diungkap dalam kurun waktu enam bulan terakhir," kaya Kombes Pol Kusumo, Jumat (10/10/2025).

Ia menjelaskan bahwa kegiatan pemusnahan ini menjadi bagian dari langkah preventif Polres Metro Bekasi Kota dalam menekan angka kriminalitas di masyarakat.

Ia juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan patroli dan penegakan hukum terhadap para pelaku kejahatan jalanan.

“Kami akan terus melakukan tindakan preventif sekaligus represif. Siapa pun yang berani berbuat kriminal harus siap mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tegasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hamzah Aryanto, Jumat (10/10).

Selain aparat kepolisian, kegiatan ini juga dihadiri oleh unsur TNI, Pemerintah Kota Bekasi, dan tokoh masyarakat. Sinergi antarinstansi diharapkan dapat memperkuat kolaborasi dalam menjaga keamanan wilayah.

“Keamanan adalah tanggung jawab bersama. Kami mengajak seluruh masyarakat turut berperan aktif menjaga lingkungan agar bebas dari kekerasan dan tindakan melanggar hukum,” ungkapnya.

Kombes Kusumo juga menyinggung pihaknya tengah melakukan penyelidikan terhadap sejumlah kasus pembegalan bersenjata api yang baru-baru ini terjadi di wilayah Bekasi Timur.

“Kami mohon doa dan dukungan masyarakat agar kasus ini segera terungkap. Tim masih bekerja untuk mengusut para pelakunya,” ujarnya menutup pernyataan.

Melalui kegiatan ini, Polres Metro Bekasi Kota menegaskan komitmennya dalam menciptakan kota yang aman, tertib, dan bebas dari ancaman kriminalitas jalanan, sekaligus mengimbau masyarakat agar tidak menyimpan atau menggunakan senjata tajam tanpa izin.