Puluhan pengemudi ojol tangkap terduga pelaku order fiktif

Tidak kurang dari 50 orang pengemudi (driver) ojol dari berbagai platform, seperti Gojek dan Shopee Food, beramai ramai mendatangi Mapolres Boyolali pada Rabu (24/9/2025) malam.

Update: 2025-09-25 16:30 GMT

Sumber foto: Sarwoto/elshinta.com.

Tidak kurang dari 50 orang pengemudi (driver) ojol dari berbagai platform, seperti Gojek dan Shopee Food, beramai ramai mendatangi Mapolres Boyolali pada Rabu (24/9/2025) malam. Kedatangan mereka untuk menyerahkan seorang terduga pelaku order fiktif makanan yang telah meresahkan para pengemudi ojol.

Terduga pelaku berinisial MCA (20), warga Sragen, yang diduga kerap melakukan order fiktif makanan di wilayah Mojosongo, Boyolali. Modusnya dengan memesan makanan secara online lalu mengarahkan agar makanan ditinggalkan di rumah kosong, kemudian meminta driver mengambil uang ke tempat lain dengan dalih bertemu saudara.

Setelah dilakukan pengecekan oleh para driver, diketahui praktik ini sudah berulang kali terjadi, bahkan tercatat sejak Agustus hingga September 2025, dengan total 9 kasus order fiktif (Shopee 6 kali dan Gojek 3 kali).

Pelaku berhasil ditangkap dan mengamankan barang bukti dari kos tempat tinggalnya, setelah antar driver saling berkoordinasi dan laporan dari warga. Setelah dikonfirmasi melalui aplikasi, terduga mengakui perbuatannya. Tanpa main hakim sendiri, para driver langsung menggiring terduga ke Polres Boyolali untuk diproses lebih lanjut.

Sat Reskrim Polres Boyolali kini tengah menangani kasus tersebut, termasuk mendata driver-driver yang mengalami kerugian.

Kapolres Boyolali, AKBP Rosyid Hartanto, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para driver Ojol atas sikap tanggap, tertib, dan kooperatif dalam menyikapi kasus ini.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan driver Ojol yang telah menunjukkan kedewasaan dengan tidak main hakim sendiri, tetapi langsung menyerahkan terduga ke pihak kepolisian. Sinergi seperti ini sangat penting untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan kondusifitas di Boyolali,” kata Kapolres Rosyid Hartanto,seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sarwoto, Kamis (25/9). 

Sementara itu, Kasat Reskrim AKP Indrawan Wira Saputra, menegaskan, pihaknya langsung melakukan pengembangan penyelidikan terhadap terduga pelaku dengan mengumpulkan informasi dan keterangan para saksi.

"Kami berkomitmen untuk menuntaskan kasus order fiktif ini hingga tuntas. Saat ini petugas sudah melakukan pendalaman dengan memeriksa saksi-saksi dan mengamankan barang bukti. Semua laporan dari driver yang menjadi korban akan kami proses sesuai hukum yang berlaku. Perkembangan penanganan perkara ini juga akan kami sampaikan secara berkala agar masyarakat mendapatkan kepastian,” tegas Kasat Reskrim.

Kapolres juga menambahkan bahwa masyarakat diimbau tetap waspada terhadap berbagai bentuk penipuan digital, serta mengedepankan kerja sama dengan pihak kepolisian dalam menjaga keamanan lingkungan.


Aksi solidaritas driver ojol ini pun juga mendapat apresiasi dari masyarakat.

Tags:    

Similar News