Beras Bulog SPHP mendadak naik

Elshinta.com - Harga beras di pasar tradisional di Kota Malang, Jawa Timur melonjak. Bahkan kenaikan harga beras tidak hanya terjadi pada beras kualitas premium namun juga beras kualitas medium. Menariknya, kenaikan harga beras juga terjadi pada medium bermerk “SPHP” produksi Bulog.

“Beras Bulog kini jadi alternatif setelah beras premiun naik tak terkendali,” kata Rusmiah pedagang Pasar Klojen kepada Kontributor Elshinta, El Aris, Senin (4/9). 

Hal senada juga diungkapkan Yuni, pedagang beras di Pasar Oro-oro Dowo, Kota Malang. “Kok bisa ya beras Bulog justru ikut naik per 1 September,” akunya seraya menyebut  kenaikannya sangat fantastik yakni Rp5 ribu.

“Beras SPHP per pack 5 Kg semula Rp47 ribu naik menjadi Rp52 ribu, padahal beras ini laris ditengah naiknya beras premium lah kok malah naik. Dan kenaikan itu disampaikan langsung dari Bulog hanya saja dengan kenaikan harga medium SPHP pedagang belum bersikap karena ternyata stoknya belum ada,” akunya.

Disinggung soal alasan kenaikan beras, Yani menyatakan kalau musim kemarau membawa dampak pada pasokan beras. “Gabah di penggilingan beras juga sudah sangat kosong,” tandasnya.

Sayangnya hingga saat ini, pihak Perum Bulog Malang belum bisa dikonfirmasi, kepala Perum Bulog Malang, Siane Dwi Agustine yang dikonfirmasi melalui pesan pendek Whatsapp belum memberikan jawaban.