Pria bersenjata tajam terobos kantor Bupati Sukoharjo warga Telukan

Elshinta.com - Pria yang sempat menerobos masuk ke Kantor Bupati Sukoharjo, Jawa Tengah membawa senjata tajam pada Selasa (5/9) pagi lalu dikabarkan ditangkap di Bekasi, Jawa Barat. Belakangan diketahui identitas pria tersebut adalah Muhammad Sodiq (27), Warga Desa Telukan, Kecamatan Grogo, Sukoharjo. Usai melakukan teror mencari bupati dengan menenteng senjata tajam, pelaku pergi dengan mobil Pejero Sport menuju Jawa Barat melalui jalur utara Jawa.

Kepala Desa Telukan, Grogol Sriyanto mengatakan, Muhammad Sodiq yang ditangkap di Bekasi benar adalah warganya, sedangkan kendaraan yang dia gunakan adalah milik kakaknya, Abdul Aziz Hidayat Taufik, tinggal di Dusun Sawahan RT.2 RW.19 Desa Telukan, Grogol. Pihak desa langsung melakukan penelusuran setelah mendapatkan informasi mengenai salah seorang warga yang nekat mendatangi kantor bupati membawa senjata tajam jenis pedang katana.

"Benar warga Desa Telukan, keluarganya ada semua di Dusun Sawahan," kata Sriyanto seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Deni Suryanti, Rabu (6/7).   

Tetapi pihaknya memastikan kedatangan yang bersangkutan tidak untuk melakukan teror. Hal tersebut ditegaskan pihak keluarga saat kepala desa melacak identitas warga tersebut.

"Orangnya baik dengan lingkungan dan tidak pernah membuat masalah," tambahnya.

Menurut keluarga, lanjut Sriyanto, Muhammad Sodiq sedikit terguncang karena usaha konveksinya menurun setelah pandemi Covid-19. Beberapa hari sebelum mendatangi kantor bupati, yang bersangkutan mengaku mendapatkan mimpi dan bisikan gaib agar pedang katana yang dia miliki diberikan kepada Megawati Sukarno Putri melalui bupati.

Terkait maksud menyerahkan benda tersebut belum diketahui. Beruntungnya lagi Bupati Etik Suryani sedang tidak berada di tempat saat pelaku datang. Sehingga kabar tertangkapnya pelaku di Bekasi ada kemungkinan akan mendatangi langsung Megawati Sukarno Putri di Jakarta.

"Yang bersangkutan mungkin tahu bupati satu partai dengan Megawati yakni PDI Perjuangan jadi bisa dititipi," ujarnya.    

Sebelumnya, Kantor Bupati Sukoharjo, orang tak dikenal bersenjata tajam.  Seorang pria berjenggot datang  mengendarai mobil Pajero Sport warna abu-abu tanpa terdekteksi pengamanan internal kantor membawa senjata tajam jenis pedang samurai atau katana.Tidak diketahui persis apa maksud kedatangan pria yang datang ke Kantor Bupati di Jalan Jenderal Sudirman tersebut.

Dari keterangan sejumlah saksi di lapangan menyebutkan, pria tersebut datang Selasa pagi kemaren, masuk dari arah gerbang utama Pemkab lalu menuju area parkir di utara Kantor Bupati. Lokasi parkir yang biasa digunakan oleh tamu khusus pejabat tertentu, sebab tamu umum lokasi parkirnya ada di halaman depan.