Trans Banten siap beroperasi dimulai dari Kota Serang

Elshinta.com - Gubernur Banten Andra Soni memastikan program transportasi massal Trans Banten akan mulai berjalan tahun ini melalui skema kerja sama.

Uji coba tahap awal akan difokuskan di Kota Serang, menyusul alokasi anggaran pada perubahan APBD 2025.

"Di perubahan APBD ini kita akan mulai program Trans Banten, insya Allah akan kita mulai. Dimulai dengan satu rute dulu, nanti akan berkembang. Ini di wilayah Kota Serang. Tahun ini insya Allah akan bisa operasional," ujar Andra, di Kota Serang, Rabu.

Ia menyebut infrastruktur dasar telah siap dan pemprov membuka opsi menggandeng Perum DAMRI sebagai mitra penyedia armada.

“Kita sudah punya semua. Apa yang kita perlukan, mobil bus? Kita bisa kerja sama dengan DAMRI,” katanya.

Gubernur juga menegaskan, detail teknis dan kelanjutan kerja sama akan dibahas oleh Dinas Perhubungan.

“Arahannya adalah tindak lanjuti pertemuan-pertemuan itu, dan bagaimana kita mampu melaksanakan program transportasi massal dengan skema kerja sama,” ujarnya pula.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan Banten menyatakan uji coba akan difokuskan pada koridor Mall of Serang (MOS)–Untirta sepanjang 13 kilometer, dengan tiga unit bus yang disiapkan dan jadwal fleksibel sesuai jam sibuk.

Anggaran sekitar Rp300 juta-Rp400 juta disiapkan untuk tiga bulan uji coba, dengan skema Buy The Service (BTS) bersama Perum DAMRI.

Dishub menekankan bahwa uji coba ini dirancang berkelanjutan, bukan sekadar program jangka pendek. Tahapan pelaksanaan kini tengah dikonsultasikan bersama Bappeda Provinsi Banten.