11 agenda Blissful Mawlid Kemenag: Funwalk hingga Nikah Fest
Kementerian Agama menggelar kegiatan Blissful Mawlid 1447 Hijriah. Kegiatan ini dimulai sejak 23 Agustus hingga 2 Oktober 2025. Rangkaian acara tahun ini mengusung tema \"Membumikan Shalawat, Merawat Jagat\"
Elshinta.com - Kementerian Agama menggelar kegiatan Blissful Mawlid 1447 Hijriah. Kegiatan ini dimulai sejak 23 Agustus hingga 2 Oktober 2025. Rangkaian acara tahun ini mengusung tema "Membumikan Shalawat, Merawat Jagat"
Blissful Mawlid diharapkan menghadirkan semangat keagamaan yang inklusif, memberdayakan, sekaligus meneguhkan nilai kebangsaan, hal ini merupakan penerjemahan atas momentum Maulid Nabi Muhammad.
“Di satu sisi kita kaitkan juga dengan Asta Protas Menteri Agama dan Asta Cita Presiden Prabowo," ujar Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, Abu Rokhmad saat gelar konferensi Pers di Jakarta, Jumat (22/8/2025)
Abu Rokhmad menjelaskan ada 11 agenda dalam kegiatan Blissful Mawlid. Peluncuran logo sekaligus Kick Off dimulainya rangkaian Blissful Mawlid 1447 Hijriah bertajuk Mawlid Funwalk dilakukan, Minggu (24/8/2025) dan acara dibuka oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar.
Selain itu ada acara Mawlid Funwalk bertepatan dengan Car Free Day di Jakarta. Peserta akan menempuh rute dari Gedung Kemenag, melewati Bundaran Patung Kuda dan Bundaran HI, lalu kembali ke Gedung Kemenag.
Kegiatan ini berlangsung pukul 06.00–09.00 WIB dengan target 1.000 peserta. Mereka terdiri dari pegawai Kemenag, ormas Islam, penyuluh agama, penghulu, majelis taklim, serta masyarakat umum.
Rangkaian acara melibatkan seluruh direktorat yang ada di Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, seperti Direktorat Penerangan Agama Islam, Direktorat Bina KUA dan Keluarga Sakinah, Direktorat Zakat dan Wakaf, hingga Direktorat Urusan Agama dan Pembinaan Syariah.
"Masing-masing direktorat memiliki agenda dalam Blissful Mawlid ini. Program-program kerja mereka akan ditampilkan," tambah Abu.
Rangkaian acara Blissful Mawlid dilanjutkan dengan Penais Award pada 23-26 Agustus 2025 di Jakarta. Inilah ajang penghargaan kepada penyuluh agama Islam dalam memberikan bimbingan dan penyuluhan.
Setelah itu acara dilanjutkan pada 31 Agustus hingga 3 September 2025, yakni Musabaqah Hifzil Quran (MHQ) Internasional bagi para penyandang disabilitas netra di Jakarta. "MHQ Internasional merupakan ajang penghargaan terhadap ketekunan dan kecintaan para penghafal Al Quran yang memiliki keterbatasan," ungkap Abu.
Rangkaian acara pun semakin semarak dengan menjelang puncak acara Blissful Mawlid di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, yakni acara Nikah Fest yang digelar 4 September 2025. Acara ini digelar untuk pasangan prasejahtera agar bisa melangsungkan pernikahan yang sah, legal, dan sesuai syariat. Kuota yang disediakan sebanyak 100 pasangan yang akan melangsungkan akad nikah.
Kegiatan berikutnya, yakni peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tingkat kenegaraan pada 4 September 2025 malam di Masjid Istiqlal. Rencanakan acara ini akan dihadiri oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.
Tidak hanya berhenti di 4 September, kegiatan terus berlanjut dengan Bincang Syariah Goes to Campus, yakni dialog antara akademisi, mahasiswa dan praktisi untuk menggali dimensi ekoteologi. Ada tiga lokasi digelarnya Bincang Syariah Goes to Campus, yakni Universitas Indonesia, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, dan UIN Alauddin Makassar. Acara tersebut masing-masing digelar pada 8, 15, dan 22 September 2025.
Acara lainnya, yakni Masjid Travelers yang mengundang para konten kreator mengeksplorasi masjid-masjid yang berhasil melaksanakan pemberdayaan umat pada 19-21 September 2025 di Semarang dan Yogyakarta.
Dan, empat acara terakhir, yakni Zawa Funwalk di CFD Jakarta, Sakinah Funwalk dan GAS Nikah CFD Semarang, Festival Madada, Masjid Berdaya Berdampak, dan Ngaji Budaya, Haflah Maulid al-Rasul. Masing-masing kegiatan itu akan digelar pada 21 September 2025, 28 September 2025, 29-30 September 2025, dan 2 Oktober 2025.
Penulis: M.Riskianto/Ter