Gubernur Sherly Tjoanda apresiasi kepemimpinan Mentan Amran

Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, memberikan apresiasi kepada Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman atas capaian kinerja sektor pertanian Indonesia selama satu tahun terakhir. Ia menilai berbagai program yang dijalankan terbukti memberi dampak langsung bagi petani di seluruh Tanah Air.

Menurut Sherly, langkah strategis yang dijalankan Kementerian Pertanian (Kementan) telah menghasilkan sejumlah indikator positif, mulai dari stabilitas harga pangan, peningkatan produksi nasional, hingga cadangan beras yang disebut tertinggi sepanjang sejarah.

"Dalam satu tahun kepemimpinan Bapak Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, kita melihat bukti, bukan sekadar janji. Program yang dijalankan benar-benar menyentuh petani di lapangan," ujar Sherly dalam pertemuan bersama Mentan Amran di Jakarta, Kamis (23/10/2025), dikutip dari keterangan tertulis.

Sherly menyebut perhati­an Kementan juga dirasakan masyarakat Maluku Utara, termasuk melalui dukungan bibit kelapa, pala, dan kakao sebagai komoditas unggulan provinsi tersebut. Pihaknya juga sedang berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat dalam pembangunan jalan tani sebagai penunjang hilirisasi kelapa di daerah.

"Tujuannya jelas, bukan hanya kedaulatan pangan, tetapi kesejahteraan petani. Dari desa ke desa, dampaknya semakin terlihat," tegasnya.

Sherly menambahkan, hilirisasi kelapa yang tengah dikembangkan bertujuan meningkatkan nilai tambah sehingga petani tidak lagi hanya menjual bahan mentah.

Pada kesempatan yang sama, Mentan Amran menegaskan komitmen pemerintah dalam mengakselerasi hilirisasi komoditas perkebunan strategis demi mendongkrak nilai jual dan pendapatan petani. "Kami akan terus dorong hilirisasi kelapa, pala, cokelat, dan komoditas unggulan lainnya. Pertanian harus menjadi sumber kesejahteraan rakyat," ujar Amran.

Mentan juga menyampaikan apresiasi kepada Pemprov Maluku Utara atas sinergi yang telah terbangun dalam memperkuat pembangunan sektor pertanian di daerah.

Sherly memastikan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Kementan akan terus ditingkatkan untuk memastikan program pertanian berjalan efektif. "Dari Maluku Utara, kami siap berkolaborasi membangun pertanian yang tangguh, mandiri, dan menyejahterakan rakyat," tutup Sherly. (Ter)