Polres Garut patroli berantas minuman keras dan preman

Kepolisian Resor menggelar patroli menyusuri sejumlah tempat dengan fokus penindakan memberantas peredaran minuman keras dan premanisme.

By :  Widodo
Update: 2025-10-26 12:50 GMT

Polisi melakukan patroli di wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (25/10/2025) malam. (ANTARA/HO-Polres Garut).

Kepolisian Resor menggelar patroli menyusuri sejumlah tempat dengan fokus penindakan memberantas peredaran minuman keras dan premanisme untuk menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah perkotaan maupun destinasi wisata di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

"Kegiatan ini merupakan bentuk kehadiran negara dalam menjaga keamanan masyarakat," kata Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Yugi Bayu Hendarto di Garut, Minggu.

Ia menuturkan Kepolisian Resor Garut melaksanakan operasi kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) di seluruh wilayah Kabupaten Garut untuk

menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Patroli itu, kata dia, tidak hanya oleh kepolisian, tapi gabungan dengan unsur TNI, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP seperti yang digelar Sabtu (25/10) malam sampai Minggu dini hari melibatkan sebanyak 494 personel.

"Operasi KRYD ini menyasar berbagai titik rawan seperti kantor pemerintahan, kawasan publik, jalur utama, lokasi wisata, hingga tempat yang sering dijadikan ajang balap liar dan nongkrong remaja," katanya.

Ia menyampaikan jajarannya juga melakukan Patroli Blue Light dan metode lainnya seperti keliling dan mengingatkan langsung masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi kejahatan jalanan, peredaran minuman keras, dan kenakalan remaja.

Patroli juga, kata Kapolres, merazia setiap kendaraan bermotor di wilayah perkotaan Garut untuk menertibkan knalpot bising, dan juga menindak aksi premanisme di sejumlah tempat.

Ia menyebutkan hasil dari operasi itu berhasil menyita 40 botol minuman keras, 56 knalpot bising, dan 12 pelaku premanisme yang selanjutnya mereka didata dan diberikan pembinaan.

Kapolres menyampaikan patroli tersebut akan terus ditingkatkan tidak hanya malam hari dan dini hari tapi juga di siang hari sebagai bukti kehadiran negara dalam menjaga keamanan masyarakat.

"Kami juga mengajak seluruh warga Garut untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif," katanya.

Tags:    

Similar News