Mendag lepas ekspor alas kaki ke Kuwait senilai Rp618 juta

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso melepas ekspor perdana 8.872 pasang produk alas kaki buatan CV Rumah Jeddiah senilai 38 ribu dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp618 juta ke Kuwait, di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (03/06).

Update: 2025-06-03 22:40 GMT
Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso saat melepas ekspor alas kaki ke Kuwait, di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (3/6/2025). ANTARA/HO-Ke
Elshinta Peduli

Elshinta.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso melepas ekspor perdana 8.872 pasang produk alas kaki buatan CV Rumah Jeddiah senilai 38 ribu dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp618 juta ke Kuwait, di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (03/06).

Menurut Mendag, upaya usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) alas kaki untuk menembus pasar ekspor dapat diikuti lebih banyak lagi pelaku usaha. Momentum ekspor ke Kuwait pun perlu dimanfaatkan secara optimal agar produk-produk Indonesia dapat semakin menunjukkan daya saingnya di pasar global.

"Kami harap, produk-produk UMKM tidak hanya beredar di pasar dalam negeri, tapi juga semakin banyak yang ekspor. Ekspor alas kaki ke Kuwait kali ini menunjukkan bahwa produk Indonesia mampu bersaing di pasar global, bahkan di kawasan yang belum banyak dijajaki eksportir kita," ujar Budi dalam keterangan di Jakarta, Selasa.

Pada Desember 2024, UMKM tersebut telah mengekspor 5.000 pasang sepatu dengan nilai transaksi hampir 22 ribu dolar AS ke Libya, Afrika Utara. Dengan pendekatan berbasis kemitraan dan pemberdayaan, perusahaan ini telah berhasil memperluas pasar ekspornya.

Pada kuartal I-2025, ekspor produk alas kaki Indonesia ke seluruh dunia tercatat sebesar 1,89 miliar dolar AS. Indonesia menempati peringkat ke-6 dunia sebagai eksportir produk alas kaki dengan nilai ekspor mencapai 7,08 miliar dolar AS pada 2024.

Selama lima tahun terakhir (2020-2024), pertumbuhan rata-rata ekspor sektor ini mencapai 8,51 persen per tahun.

Ekspor Indonesia untuk sektor alas kaki ke kawasan Timur Tengah pada 2024 tercatat mencapai 9,71 miliar dolar AS. Kuwait menjadi mitra dagang peringkat ke-7 Indonesia di kawasan tersebut untuk produk alas kaki.

Elshinta Peduli

Pada Januari-Maret 2025, total perdagangan Indonesia dan Kuwait mencapai 207,00 juta dolar AS. Ekspor Indonesia ke Kuwait tercatat 88,22 juta dolar AS, sementara impor Indonesia dari Kuwait 118,78 juta dolar AS.

Sementara itu, pada 2024, total perdagangan kedua negara tercatat sebesar 547,53 juta dolar AS. Ekspor Indonesia ke Kuwait mencapai 218,31 juta dolar AS dengan pertumbuhan rata-rata 15,5 persen per tahun dalam lima tahun terakhir (2020-2024).

Tags:    
Elshinta Peduli

Similar News